Artikel sebelumnya :
Marvel Cinematic Universe Timeline And Hints Explanation - Part IV
WARNING
: karena ini judulnya ada kata "HINTS", yang artinya
"PETUNJUK", maka artikel ini menampilkan beberapa petunjuk atau
bocoran-bocoran
informasi yang belum ditayangkan di film, itu bisa menjadi SPOILER buat
kalian. Mengutip dari artikel Istilah Dalam Dunia Perfilman, Spoiler itu
artinya sih perusak, namun yang dimaksud dengan spoiler
disini adalah hal-hal bocoran cerita atau menceritakan sesuatu, sehingga
dapat "merusak" suasana bagi yang belum tau ceritanya. Hal ini sering
terjadi
dalam dunia perfilman.
So, bagi kalian yang membaca artikel ini saya anggap udah siap
kena spoiler ya, siap nerima resiko "tau duluan", jika belum siap ya
silahkan kunjungi artikel lainnya di blog ini atau klik close, ntar
kalo dah siap baru baca artikel ini, hehe.
Marvel’s Agents Of SHIELD (AOS)
Episode 8-16
Kenapa cuma sampe
episode 16 dulu? Karena dalam waktu yang bersamaan, mulai episode 17 nanti juga
berlangsung event di film Captain America – The Winter Soldier (CATWS).
Kuncinya adalah ucapan Victoria Hand kepada agen Sitwell di Bus. Dia berkata
:”Agen Sitwell, saya dihubungi Triskelion, bahwa kamu disuruh ke Lemurian
Star.”.
Fyi : Triskelion
adalah markas besar SHIELD selain Hub (kantor pusat administratif) dan Lemurian
Star adalah kapal perang milik SHIELD yang dibajak oleh teroris dalam film
CATWS.
Dan episode 17-22 nanti
akan berkutat berbarengan dengan film CATWS
Episode 8 : The Well
Oke kita kembali lagi ke serial SHIELD ya. Di episode 8 ini memang waktunya setelah Malekith datang ke Greenwich di film Thor – The Dark World, mereka kesana (SHIELD) mengumpulkan dan mengamankan benda-benda asing sisa peninggalan Malekith itu. Agak berhubungan dengan adegan pembuka tadi, kali ini mereka dapat misi yang juga berhubungan dengan benda-benda asing dari luar bumi. Mereka ditugaskan untuk mencari tongkat kuno yang baru saja ditemukan dan diambil oleh orang-orang dari sebuah sekte penganut keyakinan Norse Mitologi kuno. Komunitas nih guys, ajak kolaborasi gih, haha...
Kesimpulannya, benda itu berhasil ditemukan dan disatukan, berbentuk tongkat, dipakai oleh Ksatria Berseker, pasukan kuat dari Asgard pada jaman dahulu yang mampir ke Bumi dalam sebuah misi. Setelah misi selesai, salah satu ksatria ga pulang ke Asgard, malah tinggal di bumi karena jatuh centong sama wanita bumi. Tuh kan wanita bumi tuh cantik-cantik memang, hehe. Nama ksatria itu Elliot Randolph, seorang profesor dosen sejarah, yaiyalah pandai sejarah, secara dia hidup di bumi beribu tahun lamanya sesuai dengan umur bangsa Asgard, kayak lagu Jikustik, hehe.
Episode 9 : Repairs
Episode ini menurut saya
belum terlalu penting sekarang. Ini mengisahkan seorang pria yang terkena ledakan
dan terpental ke dimensi lain. Ya kali ini bener-bener dimensi, bukan portal
antar ruang. Karena beda dimensi, jadi dia kayak hantu guys, huaaaaa….. Dia
caper-caper (cari perhatian) ke seorang cewek pujaan hatinya dengan cara
gerakin benda untuk melindunginya, tapi malah tu cewek jadi takut kan. Nah ini
diurus ama SHIELD dan akhirnya tu cowok bisa relain dan ga ganggu cewek tu
lagi, hadeh…ga tau nih apa pentingnya, apa sebagai pengantar bahwa ada dimensi
lain yang eksis di MCU ini?
Hint : dalam sebuah adegan, Jemma Simmons sedang melihat ke
layar yang menampilkan gambar daratan membara, apakah ini Muspelheim? Sebagai
pengantar Thor – Ragnarok? Bahwa alam Muspelheim memang exist di MCU? Mengingat
juga ucapan cowok yang jadi hantu itu, dia bilang di alam lain itu seperti
berada di neraka, hmmm….mungkin petunjuk keberadaan Surtur ini, setan api penghuni Muspelheim…Tapi kan tadi diatas saya bilang dimensi lain, kalo Muspelheim berarti bukan dimensi dong ya, hanya planet lain.
Episode 10 : The Bridge
Nah kalo episode 10 ini cukup penting guys. Disini Raina, cewek yang suka pake dress motif bunga di episode 5 tadi, bertemu dengan atasannya bernama Edison Po. Berdua mereka membuat lab baru untuk melanjutkan proyek Centipede yang meledak di China dalam episode 5 itu. Hal ini menjadi sangat penting bagi SHIELD. Maka mereka bertindak cepat ke lab tersebut. Mereka bawa bala bantuan, siapa coba tebak? Mike Petterson, pria yang di episode 1. Sekarang dia adalah agen SHIELD, kekuatan Centipede yang ada padanya dimanfaatkan SHIELD untuk “mengimbangi” bodyguard Centipede milik Edison Po dkk ini. Lab sih berhasil dihancurkan kembali, tapi sayang, mereka menyandera anak Mike Petterson, dan mengambil Coulson sebagai pertukarannya. Saat Coulson dibawa, Mike malah kena ledakan besar dan dilaporkan tewas.
Hint : Kenapa Coulson yang mereka ambil? Karena menurut
Clairvoyant, atasan Po dan Raina itu, Coulson lah pelengkap untuk proyek
Centipede. Mereka harus mencari tau apa yang bisa membuat Coulson kembali
hidup. Jika mereka tau itu, akan mereka pakai untuk pasukan Centipedenya. Jadi
punya pasukan kuat dan kalo mati bisa hidup lagi, uenak bener bisa gitu.
Hint : Mike Petterson ga mati, jasad yang ditemukan SHIELD
(saat agen Victoria Hand ngomong di episode 11)
itu hanya rekayasa Edison Po, aslinya dia diambil oleh pihak Clairvoyant
juga dan dijadikan budak suruhan, ditanamkan chip peledak juga dimatanya kayak
Akeela kemarin di episode 4.
Episode 11 :
The Magical Place
Episode ini
mengisahkan bagaimana tim Coulson mencoba menyelamatkan Coulson yang ditahan
Edison Po di sebuah gurun. Dengan kerja keras dari Skye, lokasi tersebut
berhasil ditemukan. Disana, Coulson dipaksa Po untuk baring dialat pendeteksi
otak, Po mendapat tugas dari Clairvoyant untuk mengorek info tentang bagaimana
Coulson bisa hidup lagi. Tapi upaya ini ditentang oleh Coulson dengan gigih,
sehingga Po dianggap gagal dan ditukar oleh Raina. Po pun dibuat mati oleh
Clairvoyant pake frekuensi HP saat mereka bicara. Dengan Raina yang gaya
persuasifnya lemah lembut dan rayuan yang keluar dari mulutnya, Coulson
akhirnya terpengaruh untuk mencoba memakai alat itu, karena dia sendiri juga
penasaran apa yang bisa membuat dia hidup kembali, kan selama ini dia ga tau
kenapa dia bisa hidup lagi, ingatannya soal itu dihapus oleh SHIELD. Saat
Coulson setengah mendapatkan ingatan tentang bagaimana ia bisa hidup kembali,
tim-nya berhasil menemukannya dan mengamankan Raina. Mereka semua kembali ke
Bus. Tapi ceritanya dah beda, karena Coulson mulai tau apa yang SHIELD lakukan
untuk membuatnya hidup kembali.
Episode 12 : Seeds
Episode ini juga
termasuk episode yang ga penting menurut saya. Disini hanya dipertunjukkan
keadaan akademi sains milik SHIELD, tempat Fitz dan Simmons dulunya dilatih.
Ceritanya kali ini ada siswa yang bikin alat pembeku, namanya Donnie Gill. Hal ini menarik perhatian
SHIELD karena hampir memakan korban, dan tim Coulson ditugaskan kesana, ya
sekalian lah si Fitz dan Simmons reunian ama sekolahnya.
Hint : Ada kalimat yang lumayan bikin merinding disini, saat
Skye bilang :”Jadi disini kalian menyelesaikan gelar Doktor kalian?”, dijawab
ama Fitz dan Simmons, “Ga, untuk masuk sini minimal harus punya satu gelar
Doktor dulu”, (*glek* *nelanludah*), “Disini ga ada IQ yang 2 digit”, tambah
Fitz, (*heghhhkkk…* *nelanbaskom*)
Alat tersebut dibuat
untuk dijual ke pasar gelap, pasar yang ga ada lampunya, haha.. Dan lumayan
bikin gaduh dan akhirnya menelan korban jiwa, 2 orang siswa yang membuatnya
sendiri. Yang satu tewas dan yang satu lagi jadi punya kekuatan bisa membekukan
sesuatu, karena saat alat itu dipakai dan dia didekatnya kena sambaran petir
gitu. Episode ini cuma memperlihatkan bagaimana SHIELD itu bisa saja mempunyai
“benih” yang buruk seperti ini, yang mencari keuntungan. Ternyata konsumen yang
di pasar gelap tadi adalah Ian Quinn. Hadeh. Ga tau dia mau pake tu alat buat
apa sebenarnya, tapi disini cuma sebagai penghubung Coulson ke Clairvoyant,
karena Ian Quinn bilang “Coulson, Pak De Poyan kirim salam”.hehe.
Hint : Donnie Gill ini nanti muncul lagi di Season 2 Episode 3 sebagai incaran Hydra.
Episode 13 : TRACKS
Dalam episode ini ada adegan yang menurut saya paling lucu sepanjang serial ini berjalan, yaitu adegan dimana Ward dan Coulson mencoba untuk menggunakan Holo Table yang touch screen melayang itu untuk menganalisis granat yang menggangu mereka di kereta. Itu meja kan canggih, hanya Fitz dan Simmons yang gape makenya, tapi kali ini dicoba dengan “sok cool” dan “sok bisa” oleh mereka berdua, koplak banget dah… Jika kita mengikuti serialnya dari awal, dan udah dapat tau image Ward dan Coulson yang sok cool, pasti kerasa banget koplaknya, hehe.
Episode ini cukup seru
dan unik, agak-agak mirip cara Christopher Nolan dalam film The Prestige, putar
balik adegan dari tiap sisi gitu deh. Kali ini Coulson dkk menemukan jejak
transaksi aneh dari anak perusahaan milik Ian Quinn. Perusahaan tersebut
melakukan pembelian barang seharga 10 juta Dollar dari perusahaan bernama
Cybertek. Barang apa itu? Batu kalimaya ga neh, haha… Ternyata barang itu
adalah kaki robot yang dinamakan proyek Deathlok. Untuk apa kaki robot?
Ternyata lagi untuk Mike Petterson, pasca ledakkan di episode 10, kakinya luka
dan diamputasi. Si pembeli barang, Ian Quinn, langsung menerima sendiri barang
yang dikirim oleh Cybertek lewat kereta. Mike terpaksa menjadi anak buahnya
Clairvoyant dan Quinn karena ia diancam, anaknya diculik oleh mereka.
Sebenarnya sih saat
dikereta dalam pengiriman barang, pihak Cybertek sempat diganggu oleh timnya
Coulson, tapi timnya Coulson gagal karena misi telah dibocori oleh intel lokal
setempat (di Italia). Sehingga menyisakan Fitz dan Skye yang membuntuti
pengiriman barang tersebut sampai ke tangan Quinn. Saat Skye bertemu Quinn
disana, terjadi hal yang sangat krusial dalam serial ini bahkan untuk MCU. Skye
ditembak Quinn, dia sekarat.
Dalam episode ini ada adegan yang menurut saya paling lucu sepanjang serial ini berjalan, yaitu adegan dimana Ward dan Coulson mencoba untuk menggunakan Holo Table yang touch screen melayang itu untuk menganalisis granat yang menggangu mereka di kereta. Itu meja kan canggih, hanya Fitz dan Simmons yang gape makenya, tapi kali ini dicoba dengan “sok cool” dan “sok bisa” oleh mereka berdua, koplak banget dah… Jika kita mengikuti serialnya dari awal, dan udah dapat tau image Ward dan Coulson yang sok cool, pasti kerasa banget koplaknya, hehe.
Episode 14 : T.A.H.I.T.I
Ini episode paling penting dari season 1, yaitu tentang T.A.H.I.T.I, sebuah proyek rahasia SHIELD yang digunakan untuk menghidupkan Coulson.
Ceritanya karena Skye
sekarat, maka Coulson panik, ia mau melakukan apa saja untuk menyelamatkan
hidup Skye, termasuk membocorkan dokumen rahasia operasi yang dilakukan SHIELD
kepada dirinya. Berkas itu diserahkan Coulson ke Fitz dan Simmons untuk
dipelajari. Memang dasar mereka cerdas, meskipun itu dokumen hanyalah fiktif,
karena rahasia, tapi tetap aja mereka bisa memecahkannya. Dengan bermodalkan
tulisan di dokumen itu :“kode serum GH-325 yang disuntikkan ke Coulson”, mereka
mendapati bahwa GH itu adalah singkatan dari Guest House, sebuah fasilitas yang
bukan dimiliki resmi oleh SHIELD, sebuah gedung di pegunungan yang hanya bisa
dikunjungi oleh agen level tertinggi level 10 alias Direktur Fury!
Mereka pun kesana, plus ditemani oleh John Garett dan Triplett, agen SHIELD yang ditugaskan menjemput Ian Quinn yang ditahan di dalam Bus.
Hint : Ada nama “Bandung” disebut disini guys, hehe… Ga tau
apa bener kota Bandung di Indonesia ato bukan, yang jelas kalimatnya saat agen
Triplett menyinggung soal tembakkan 900an meter yang dilepaskan Ward disana.
Dan baru aja kemarin di Episode 9 Season 3, Ward melepaskan tembakan dari jarak
yang sangat jauh tepat mengenai Rosalind Price, direktur ATCU, saat dinner
dengan Coulson di apartementnya Price. ATCU adalah singkatan dari Advanced
Threat Containment Unit, sebuah instansi pemerintah Amerika Serikat yang
mengamankan hal-hal aneh yang terjadi di Amerika, dalam Season 3 itu ATCU
mengurus masalah Inhumans. Bedanya ama SHIELD, mereka hanya ngurus regional
lokal se-Amerika aja, kalo SHIELD kan seantero dunia. ATCU juga muncul karena
SHIELD dianggap pemerintah udah hancur saat Hydra muncul di film Captain
America – The Winter Soldier, sejak saat itu juga SHIELD dibawah kepemimpinan
Coulson beroperasi secara diam-diam.
Hint : Agen Garett ini yang nantinya adalah Clairvoyant asli.
Tapi sebelum identitasnya terbongkar disini, ia berperan sebagaimana biasanya
agen SHIELD. Dan penjemputannya terhadap Quinn sangat beralasan karena Quinn
kan bekerja sama dengan Clairvoyant, cuma Quinn belum tau aja si Clairvoyant
itu Garett.
Sesampainya mereka di
Guest House, disana mereka memang berhasil memperoleh serum GH-325, tapi yang
menjadi kejutan terbesar adalah Coulson menemukan ruangan bertuliskan
T.A.H.I.T.I. Penasaran? So pasti, ga perlu ditanya, saking penasarannya aja dia
rela tetap masuk ke ruangan itu saat gedung sudah terpasang bom waktu tersisa
sedikit lagi, karena inilah yang selama ini ia cari-cari dan ia ingin tahu,
kenapa ia bisa hidup lagi dan hubungannya dengan TAHITI.
Mereka semua berhasil
keluar, termasuk Coulson, dan Guest House pun meledak. Skye segera disuntikkan
dengan serum GH-325 yang mereka dapat. Skye pun sembuh. Tapi yang menjadi
pertanyaan terbesar tentu, apa itu TAHITI?
Hint : TAHITI adalah singkatan dari Terrestrialized Alien Host Integrative Tissue
I, proyek yang dikelola oleh
Coulson sendiri, baru diceritakan di episode 20 nanti. Proyek ini diprakarsai
oleh Nick Fury yang bertujuan untuk menghidupkan kembali (jika ada) Avengers
yang mati, agar mereka tetap bisa melindungi bumi. Dari judulnya itu berarti
ada hubungannya dengan alien. Ya benar, TAHITI menggunakan DNA yang mereka
ambil dari seorang alien berwarna biru, belakangan diketahui itu adalah bangsa
Kree.
Kenapa SHIELD bisa memiliki tubuh/mayat seorang bangsa Kree? Benang merah yang dapat saya simpulkan dari beberapa clue atau petunjuk kisah yang ada di MCU ini, dahulu kala bangsa Kree, alien dari planet Hala, berkunjung ke bumi. Tujuan mereka adalah membuat markas di bumi, yang berlokasi di San Juan, Puerto Rico, ini ditampilkan di Season 2 Episode 9-10. Disana mereka mengerjakan proyek pembuatan tentara bantuan untuk memperkuat pasukan mereka dalam berperang di galaxy. Caranya adalah, mereka menggunakan beberapa manusia bumi dan dijadikan eksperimen dengan cara memodifikasi DNA manusia dicampur dengan DNA alien, sehingga manusia normal dapat berubah menjadi manusia super atau makhluk dengan kekuatan spesial yang nantinya bisa digunakan untuk memperkuat pasukan militer mereka. Untuk dapat membedakan mana manusia hasil eksperimen dengan yang bukan, mereka menyiapkan sebuah alat pendeteksi bernama The Diviner atau yang dikenal di serial ini di season 2 nanti dengan nama Obelisk. Hal ini kita bisa liat di Agents Of SHIELD Season 2 Episode 12, adegan Vin Tak, seorang bangsa Kree yang datang ke bumi dan menjelaskannya kepada Coulson dkk
Nah ketika proyek dianggap selesai (atau gagal), mereka pergi pulang ke Planet mereka, namun tertinggal satu, yang tertinggal ini disimpan beribu tahun sampai akhirnya ke episode ini. Sebenarnya yang nyimpannya Hydra, ini nampak dalam opening season 2 episode 1, ada box kayu berisi mayat Kree saat The Howling Commando yang dipimpin Peggy Carter menyergap markas petinggi Hydra, Reindhart Whitehall, di tahun 1940an, sekilas memang, Cuma 1-2 detik, kalo ga lihai mata nih ga bakal tau. Mayat Kree tersebut di sita Peggy dkk dan lama kelamaan ya berada dibawah wewenang SHIELD lah karena kan organisasi tempat Peggy bekerja, S.S.R, itu merupakan cikal bakal SHIELD.
Baru-baru ini malah makin kuat dugaan bahwa Kree memang mampir ke bumi dengan kalimat pernyataan yang keluar dari mulut Gideon Malick dalam episode 8 season 3. Ia bilang bahwa beribu tahun lalu ada Inhuman bla bla bla, dan Hydra merupakan sekte ato komunitas orang-orang yang berurusan atau memuja produk Kree ini sejak dari beribu tahun lalu itu.
Kenapa SHIELD bisa memiliki tubuh/mayat seorang bangsa Kree? Benang merah yang dapat saya simpulkan dari beberapa clue atau petunjuk kisah yang ada di MCU ini, dahulu kala bangsa Kree, alien dari planet Hala, berkunjung ke bumi. Tujuan mereka adalah membuat markas di bumi, yang berlokasi di San Juan, Puerto Rico, ini ditampilkan di Season 2 Episode 9-10. Disana mereka mengerjakan proyek pembuatan tentara bantuan untuk memperkuat pasukan mereka dalam berperang di galaxy. Caranya adalah, mereka menggunakan beberapa manusia bumi dan dijadikan eksperimen dengan cara memodifikasi DNA manusia dicampur dengan DNA alien, sehingga manusia normal dapat berubah menjadi manusia super atau makhluk dengan kekuatan spesial yang nantinya bisa digunakan untuk memperkuat pasukan militer mereka. Untuk dapat membedakan mana manusia hasil eksperimen dengan yang bukan, mereka menyiapkan sebuah alat pendeteksi bernama The Diviner atau yang dikenal di serial ini di season 2 nanti dengan nama Obelisk. Hal ini kita bisa liat di Agents Of SHIELD Season 2 Episode 12, adegan Vin Tak, seorang bangsa Kree yang datang ke bumi dan menjelaskannya kepada Coulson dkk
Nah ketika proyek dianggap selesai (atau gagal), mereka pergi pulang ke Planet mereka, namun tertinggal satu, yang tertinggal ini disimpan beribu tahun sampai akhirnya ke episode ini. Sebenarnya yang nyimpannya Hydra, ini nampak dalam opening season 2 episode 1, ada box kayu berisi mayat Kree saat The Howling Commando yang dipimpin Peggy Carter menyergap markas petinggi Hydra, Reindhart Whitehall, di tahun 1940an, sekilas memang, Cuma 1-2 detik, kalo ga lihai mata nih ga bakal tau. Mayat Kree tersebut di sita Peggy dkk dan lama kelamaan ya berada dibawah wewenang SHIELD lah karena kan organisasi tempat Peggy bekerja, S.S.R, itu merupakan cikal bakal SHIELD.
Baru-baru ini malah makin kuat dugaan bahwa Kree memang mampir ke bumi dengan kalimat pernyataan yang keluar dari mulut Gideon Malick dalam episode 8 season 3. Ia bilang bahwa beribu tahun lalu ada Inhuman bla bla bla, dan Hydra merupakan sekte ato komunitas orang-orang yang berurusan atau memuja produk Kree ini sejak dari beribu tahun lalu itu.
Mengetahui hal ini, Coulson sangat shock, ia menjadi pendiam, ga nyangka selama ini ia bisa hidup karena dalam dirinya ada zat alien.
Episode 15 :
Yes Man
Lanjut langsung ke 15 ini, kalo sekilas memang episode ini ga terlalu penting juga, namun kalo diperhatikan baik-baik, yang menjadi penting dalam episode ini adalah adanya ucapan yang menguatkan tentang siapa alien dalam proyek TAHITI itu.
Dalam episode ini
ceritanya ada seorang wanita cantik tapi jahat, bernama Lorelei, cantik-cantik
kok jahat, mending juga ganteng-ganteng serigala, haha. Ia seorang bangsa
Asgard, kabur dari penjara Asgard yang hancur saat Malekith nyerang kerajaan
Odin. Kabur ke bumi lewat portal rahasia milik Loki saat pensejajaran 9 realms
di film Thor – The Dark World. Dengan kekuatan hipnotisnya ia mempengaruhi
pria-pria di bumi untuk menjadi budak bawahannya. Ia berencana untuk
menciptakan pasukan dan menguasai dunia, hadeh…. Namun hal ini dapat dicegah
karena adanya Lady Sif, ksatria kerajaan Asgard, yang datang ke bumi
menangkapnya. Nah saat Coulson ngobrol ama Lady Sif, inilah yang menjadi kunci,
Coulson bertanya soal temuan tubuh alien di ruangan TAHITI kemarin, “Hei Sif,
pernahkah kau berpergian dan melihat alien berwarna biru?”, Sif menjawab
“Pernah lah, ada Interdites, Levians, Pheragots, Kree, Sarks, Centaurians dan
Frost Giants.”. Jadi bisa saja Coulson dan penonton menerka salah satu antara
itu.
Setelah Skye membaik, dia dilantik menjadi agen resmi SHIELD level 1, hehe… akhirnya. Dalam episode ini, SHIELD sudah semakin dekat dengan Clairvoyant. Mereka berpencar menjadi 3 tim untuk mencari keberadaan Clairvoyant. Dapet? Iya, mereka berjumpa dengan Thomas Nash, seorang cacat yang diduga Clairvoyant. Nash ini merupakan boneka pengalih perhatian bagi Clairvoyant. SHIELD menganggap ia adalah Clairvoyant, orang yang menjadi dalang semua tindak kejahatan selama ini, padahal sebenarnya Garett, Clairvoyant sebenarnya, menggunakan Nash sebagai kamuflase. Saat SHIELD dan Nash berjumpa, Nash memang berbicara layaknya penjahat, namun ia hampir tak sengaja membocorkan rahasia tentang Hydra di dalam SHIELD saat kalimat yang ada kata “pengkhianat” terucap, sesaat itu pula lah Ward langsung menembaknya mati. Sayang sekali, ga bisa mengorek info lebih banyak, padahal ada satu kalimat lagi yang sepertinya ia benar-benar seorang Clairvoyant dalam artian sesungguhnya, yaitu penerawang, ia tahu bahwa ada kekuatan yang tak bisa dipahami akan datang kepada Coulson dan Skye, dalam diri Skye adalah yang mereka inginkan.
Hint : Ward melakukannya karena Ward ga mau makin banyak lagi
hal yang bakal terungkap, karena Ward adalah Hydra di dalam SHIELD. Dan untuk
perihal kekuatan yang diramalkannya, sepertinya memang benar, adalah kekuatan
Inhuman yang dibahas dalam season 2 dan 3 serial AOS ini nanti.
Ending episode ini
sungguh “kebetulan”. Kebetulan Skye dan Coulson baru saja berdiskusi tentang
siapa sesungguhnya Clairvoyant, mereka berdua mendapati kesimpulan bahwa selama
ini Clairvoyant itu adalah agen SHIELD sendiri. Tapi belum tau siapa agen
SHIELD itu. Kebetulan juga Fitz mendapati adanya jaringan telepon khusus
rahasia di kokpit pesawat, tempat agen Melinda May biasa berada. Fitz itu
kebetulan nyari jaringan telepon khusus rahasia karena ia mau telponan ama
Simmons secara rahasia, kebetulan Simmons lagi berada di Hub untuk meneliti
lebih lanjut tentang darah Skye yang mengandung serum GH-325 itu. Fitz dan
Simmons berharap bisa menelitinya untuk kebaikan dan menyelamatkan nyawa
manusia nantinya, tapi ga diijinin ama Coulson, makanya diam-diam pake telpon
rahasia. Jadi gara-gara ketauan tentang jaringan telpon rahasia iniah mereka
mencurigai agen May yang menjadi dalang semuanya, karena menduga telpon itu
dipakai untuk melaporkan semua detail kegiatan SHIELD.
Masih dalam pose
saling mencurigai, episode ini selesai. Mari lanjut dulu ke film Captain
America – The Winter Soldier.
Oke sesuai lanjutan
dari serial Marvel’s Agents Of SHIELD kemarin, kan Victoria Hand dapat pesan
dari Triskelion (Markas besar SHIELD di Washington DC) untuk menyuruh agen
Sitwell pergi ke kapal SHIELD bernama Lemurian Star. Nah opening film ini lah
tentang Lemurian Star itu.
Lemurian Star adalah
kapal SHIELD yang berfungsi sebagai tempat peluncuran salah satu satelit untuk
proyek Insight. Proyek Insight ini lah yang menjadi pokok permasalahan dalam
film ini.
Proyek Insight adalah
sebuah proyek pembuatan pesawat Hellicarrier yang bisa menembak peluru, bukan
rudal, karena untuk menembak orang dari jarak jauh, jauh banget, ukuran
kilometer.
Siapa orang-orang yang
menjadi target dari peluru tersebut? Orang-orang yang menurut SHIELD berpotensi
untuk menjadi pelaku kejahatan seperti terorisme, jadi mereka melakukan
pencegahan sebelum kejahatan terjadi. Namun sayang, hal ini dianggap lain oleh
Captain America yang tak setuju dengan proyek ini, karena menurutnya ini
bukanlah kemerdekaan dengan menodongkan pistol kepada orang yang belum
melakukan kejahatan
Back to Lemurian Star,
sesaat setelah launching satelit dari kapal Lemurian Star, kapal itu dibajak
oleh teroris yang dipimpin oleh Batroc, pembunuh bayaran. Hal ini membuat
SHIELD mengutus Captain America, Black Widow dan STRIKE team untuk
menyelamatkan kapal dan sandera.
Hint : Yang menjadi pertanyaan besar adalah siapa dan apa
tujuan pembajak kapal itu? Apakah Batroc benar-benar cuma minta uang tebusan?
Ada apa di balik kegiatan itu? Di pertengahan film baru diketahui bahwa Batroc
dkk disewa oleh Nick Fury. Kenapa Fury begitu aneh sampe mau bajak kapal
sendiri menggunakan orang lain? Saya berasumsi bahwa saat satelit hendak
diluncurkan, Fury sudah curiga ada yang tak beres. Kenapa satelit diluncurkan
buru-buru? Dan untuk itu ia menyewa pembajak profesional untuk memperlambat
peluncuran satelit agar tak menimbulkan kecurigaan kalo ia gunakan pegawai
SHIELD sendiri. Dan ia mempersiapkan itu juga sebagai kamuflase sebagai jalan
Black Widow mengambil data dari kapal Lemurian Star secara diam-diam.
Kapal Lemurian Star
berhasil ditangani. Data yang berhasil diambil oleh Black Widow coba dibaca
oleh Fury. Namun data itu tak bisa dibaca, akses dilarang oleh komputer, yang
mengagetkan yang melarang tersebut adalah Fury sendiri. Kaget dong dia, wong
dia ga merasa pernah membuat larangan seperti itu. Makin sah kecurigaan Fury
bahwa ada yang tak beres, sampe-sampe protokoler komputer mengenai izin akses
data berdasarkan suara dia ada yang memalsukan. Ia langsung meminta Sekretaris
Alexander Pierce, seorang pejabat tingkat atas SHIELD, untuk berbicara kepada
anggota Dewan Komisaris SHIELD agar mau menunda peluncuran proyek Insight.
Namun upaya itu gagal, anggota dewan telah panik gara-gara pembajakan kapal
tadi, mereka memutuskan untuk segera meluncurkannya saja agar tak terjadi lagi
kejahatan seperti itu.
Pucuk dicinta ulam pun
tiba. Tanpa banyak kesusahan lobian, Pierce, yang sebenarnya dalang dari semua
ini karena dia Hydra yang menyamar dalam SHIELD, akhirnya dapat meluncurkan
proyek Insight sesuai dengan keinginannya. Kaget Hydra ada dalam SHIELD? Ga ah,
biasa aja, haha… Ya iya lah kaget, kok bisa gitu? Jawabannya nanti ada
dipertengahan film ini.
Sutradara Anthony dan
Joe Russo ini sangat brilian, sepertinya membuat semua bagian dari film ini
memiliki arti, sehingga saya harus memasukkannya ke dalam alur cerita. Ga
mengherankan memang karena sampai saat ini, film ini dianggap film terbaik
dalam MCU, termasuk saya juga sependapat.
Pasca membujuk Pierce,
Fury pergi dari gedung, dan selama perjalanan ia dikejar oleh orang-orang
SHIELD yang mencoba untuk membunuhnya termasuk The Winter Soldier. The Winter
Soldier ini adalah prajurit ciptaan Arnim Zola, dia adalah Bucky sahabat Capt
yang telah dicuci otak, ia mempunyai tangan kiri berbahan besi. Percobaan
pembunuhan berhasil, Fury akhirnya tewas kena tembak sniper The Winter Soldier
tadi! Gonjang-ganjing dong dunia persilatan sejagat raya dapet kabar seheboh
gini. Seorang direktur SHIELD bisa tewas.
Sebelum tewas, ia
sempat memberikan flash disc yang berisi data kapal Lemurian Star itu kepada
Steve Rogers dan berpesan jangan percaya siapapun karena SHIELD telah disusupi.
Hal ini juga membuat ia dan Natasha Romanoff menjadi buronan SHIELD karena
dianggap terlibat dalam pembunuhan Fury.
Saat mereka berdua
menjadi buronan, mereka berusaha mencari tau isi data tersebut, tapi sayang
tetap tidak bisa dibuka karena akses diblokir tadi, hanya bisa diketahui sumber
atau asal dari data itu berasal. Data itu berasal dari sebuah tempat di New
Jersey, ternyata bekas markas SHIELD jaman dulu.
Tapi tak hanya sekedar
markas, ternyata itu adalah gedung yang berisi komputer terbesar, komputer itu
merupakan Arnim Zola. What? Maksudnya apa nih? Iya, saat Natasha mencolokkan
flash disc tadi ke komputer yang ada disana, otomatis menghidupkan komputer
tersebut dan menampilkan sosok Arnim Zola dilayarnya. Ia menyimpan otaknya ke
dalam bank data sebesar 6.000 meter berbentuk komputer.
Hint : Bentuk Arnim Zola dalam komputer ini sebenarnya telah
direncanakannya sejak 1940an. Dalam film Captain America – The First Avengers
ada adegan yang menampakkan design robot yang direncanakan Arnim Zola. Design
diatas kertas hitam yang diambilnya saat Arnim Zola hendak melarikan diri dari
markas Hydra yang akan meledak.
Disinilah jawaban dari
film ini ditemukan. Arnim Zola menjelaskan bahwa, sejak ia direkrut ke dalam
SHIELD pasca perang dunia ke-2, ia secara diam-diam membangun Hydra dari nol.
Sebuah parasit dalam tubuh SHIELD. Jadi beberapa pegawai dan pejabat SHIELD
adalah Hydra yang menyamar. Dan sekarang adalah saat yang tepat untuk Hydra
muncul dan mendeklarasikan kemenangannya. Beuh…tambah kaget dong, ternyata itu.
Bagaimana cara Hydra menang? Yaitu dengan menggunakan proyek Insight, mereka
menandai target-target orang yang mereka anggap sebagai ancaman terhadap Hydra
dengan menggunakan Algortima yang dirumuskan Zola.
Hint : Bagaimana bisa Zola membangun Hydra dalam tubuh SHIELD
sementara ia hanya sendirian? Cek lagi serial Marvel’s Agent Carter, disana
sudah saya tuliskan cluenya bahwa di ending serial tersebut, ia menemui tahanan
S.S.R (Cikal bakal SHIELD) bernama Ivchenko, seorang ahli hipnotis. Jadi teori terbesarnya adalah
Zola menggunakan kemampuan Ivchenko untuk mempengaruhi dan mengumpulkan orang
untuk membangun Hydra diam-diam.
Fine, sekarang
masalahnya sudah ditemukan, SHIELD bukanlah SHIELD yang dulu lagi, kayak lagu
Dewi Yul yah, haha… ketauan tuanya ane. SHIELD sekarang terpecah dua dengan
Hydra. Mana yang SHIELD mana yang Hydra susah diketahui.
Pasca ngobrol dengan
orang mati, Zola, Rogers dan Romanoff pergi mencari tau Algoritma yang
bagaimana yang dipakai untuk menandai target proyek Insight. Mereka
menginterogasi agen Sitwell, satu-satunya orang kantoran yang ada di kapal
Lemurian Star saat pembajakan terjadi.
Dengan bantuan dari calon superhero baru, Sam Wilson sebagai Falcon, Sitwell berhasil diinterogasi dan memberikan keterangan cara kerja Algoritma Zola berdasarkan statistik dan data masa lalu orang tersebut seperti buku rekening, riwayat kesehatan, nilai pelajaran dll.
Dengan bantuan dari calon superhero baru, Sam Wilson sebagai Falcon, Sitwell berhasil diinterogasi dan memberikan keterangan cara kerja Algoritma Zola berdasarkan statistik dan data masa lalu orang tersebut seperti buku rekening, riwayat kesehatan, nilai pelajaran dll.
Hint : Adegan sebelum Sitwell diculik menampakkan Sitwell
berbicara dengan Senator Stern, anggota dewan yang bermasalah dengan Tony Stark
di film Iron Man 2. Ternyata Sitwell dan Stern adalah Hydra.
Hint : Hasil Algoritma Zola yang disebutkan oleh Sitwell mencatut beberapa nama
seperti : Bruce Banner yang kita tahu sebagai Hulk, Stephen Strange yang
nantinya akan menjadi Dr. Strange dalam film berjudul sama tahun 2016 akhir,
siswa terpintar di Iowa referensi kemungkinan kepada Nomad dan pembaca berita di Kairo referensi mungkin kepada Moon Knight. Di ending film saat Insight hendak menembakkan targetnya juga ada tampak
Stark Tower yang akan berganti nama menjadi Avengers Tower untuk film Avengers
– Age Of Ultron nanti dan diteruskan dengan wajah Tony Stark yang kita kenal
sebagai Iron Man dan termasuk mentargetkan agen Maria Hill juga.
Selesai dengan
Sitwell, mereka bertiga berhadapan dengan The Winter Soldier dan STRIKE team.
Mereka kalah dan ditangkap, namun berhasil kabur berkat Maria Hill yang
menyamar sebagai anggota STRIKE team. Mereka kabur ke lokasi persembunyian
Fury. What lagi??? Fury ga mati???
Yap, Fury ternyata ga
mati, ia menskenariokan dirinya seperti mati agar orang yang dicurigainya ingin
membunuhnya itu dapat muncul ke permukaan dan ia dapat mengetahui siapa yang
benar-benar berada di pihaknya dan dapat dipercaya.
Dalam lokasi
persembunyian ini mereka semua rapat dan sepakat untuk menghentikan peluncuran
proyek Insight sekaligus menghancurkan SHIELD dan Hydra bersamaan. Mereka tak
mau lagi ada organisasi mata-mata seperti ini, bisa disusupi orang-orang
bahaya.
Mari mulai actionnya,
Hydra bersiap untuk meluncurkan proyek Insight, hal ini coba dihentikan oleh
Falcon, Captain America, Black Widow dan Nick Fury sendiri. Falcon dengan alat
terbangnya melayang kesana kemari seperti burung, Black Widow dan Fury
berhadapan dengan Pierce, Maria Hill sebagai operator di ruang komputer
sementara Captain berjibaku berkelahi dengan The Winter Soldier, yang tak lain
tak bukan adalah sahabat dari masa kecilnya, Bucky Barnes.
Hint : Dalam film Captain America – The First Avengers, saya
sudah menjelaskan clue kenapa Bucky bisa muncul di film ini sebagai The Winter
Soldier. Dalam diri Bucky sudah ditanamkan serum super soldier versi Arnim Zola
saat Bucky tertawan di markas Hydra di film itu. Dan setelah kecelakaan kereta
yang menyebabkan Bucky jatuh dari tebing, ia tidak mati, ia ditemukan Zola dan
dirawat bertahun-tahun menjadi experimen prajurit super yang diberi julukan The
Winter Soldier sampai muncul lagi sekarang. Ingatannya dihapus sehingga ia ga
kenal lagi ama Captain America alias Steve Rogers.
Dengan susah payah,
akhirnya proyek Insight berhasil dihentikan, Alexander Pierce berhasil
dimatikan juga, The Winter Soldier kabur dan para personel Hydra juga sebagian
berhasil dilumpuhkan dan sebagian lagi kabur. Sebagian lagi bahkan masih
tersisa di markas-markas Hydra di daerah lain. Selesai.
Hint : Dalam ending, ada penampakkan Quick Silver dan
Scarlett Witch. Dua tokoh yang menjadi bagian penting dalam film Avengers – Age
Of Ultron. Disana ditampakkan Baron Von Strucker, seorang pejabat tinggi Hydra,
sedang mengevaluasi perkembangan proyek mutant mereka, yang mereka sebut
“Miracles”. Sebenarnnya kedua karakter tadi adalah mutant X-Men lho guys, namun
karena terhalang hak pemakaian nama X-Men yang dipunyai oleh 20th
Century Fox, maka Marvel Studios disini terpaksa pakai istilah lain, yaitu
“Miracles”. Selain itu juga ditampakkan tongkat Loki yang dipakainya di film
The Avengers ada di tempat Baron itu, kok bisa? Seinget saya ending The
Avengers tongkat itu diamankan oleh SHIELD. Ya jelas bisa lah, kan ceritanya
dalam tubuh SHIELD ada Hydra, jadi asumsi terkuatnya bisa saja orang Hydra yang
menyamar di SHIELD mengambil itu dan menyerahkannya ke Baron Von Strucker.
Hint : Ending film juga menyajikan Bucky yang sepertinya
ingatannya mulai pulih saat mengunjungi museum yang berisikan informasi tentang
The Howling Commando, tim dimana ia dan Capt berjuang dalam perang dunia ke-2.
Marvel’s Agents Of SHIELD (AOS)
Episode 17-22
Nah ini bukan lanjutan
ya melainkan waktu yang bersamaan dengan event dalam film Captain America – The
Winter Soldier. Sementara Captain berkutat di Washington DC, tempat markas
besar SHIELD, Triskelion, tim Coulson dkk berjibaku di Hub, kantor
administratif SHIELD yang juga disusupi Hydra pimpinan John Garett.
Episode ini informasi
mengenai Direktut Fury mati telah sampai ke telinga Coulson dkk. Sehingga
membuat mereka makin kebingungan. Sesampainya di Hub, mereka menyusup agar tak
ketahuan dengan Victoria Hand yang telah menunggu mereka di Hub. Kenapa mereka
menghindari Victoria? Karena situasi seperti ini memaksa mereka untuk curiga
terhadap terman sendiri. Termasuk juga dari sisi Victorianya, ia curiga ama
Coulson dkk yang dianggap sebagai Hydra. Sebelum masuk ke Hub, Skye sempat
memindahkan data SHIELD dalam pesawat Bus ke dalam hard disc-nya.
Saat dugaan Coulson
dkk terhadap Victoria baru sebatas kecurigaan, lain halnya dengan Garett yang
sibuk memprovokasi Coulson dkk untuk membenci dan membunuh Victoria,
sampai-sampai ia keceplosan menyebutkan ia tahu tentang semua kejadian yang
melibatkan Coulson selama ini sampai unsur terdetail yang tak pernah
diceritakan Coulson kepada siapapun. Tadaaaa…… Uppss…kamu ketahuan…hehe. Ya
keceplosan tersebut membuat Coulson sadar kalo Garettlah dalang dari semuanya,
Garett-lah si Clairvoyant. Akibatnya Garett berhasil ditangkap setelah
kedatangan Victoria Hand dkk ketemu dan bantu Coulson yang sedang berkelahi
dengan Garett.
Tapiiiii…..ternyata
tak hanya Garett, twist paling memukul telak penonton adalah Grant Ward
diam-diam menyelamatkan Garett! Dia juga Hydra, sialan! Jadi selama ini dia
ikut tim Coulson sebagai samaran, bahwa dia Hydra. Dia membunuh Victoria Hand
yang berada dalam pesawat bersamanya.
Episode ini
berlangsung setelah Captain America dkk berhasil meruntuhkan proyek Insight,
tampak dari tayang berita di layar TV yang dilihat Coulson ada menyiarkan
Hellicarier yang jatuh. Setelah SHIELD hancur dan diketahui sebagai organisasi
yang korup karena ada Hydra di dalamnya, bukan korupsi ya, korup disini
maksudnya organisasi yang cacat ada penjahat di dalamnya, maka pemerintah dan
masyarakat menganggap SHIELD bukanlah lagi organisasi yang diakui pemerintah,
saat ini baik SHIELD maupun Hydra sama saja dimata dunia, tak bisa dipercaya,
bahkan dianggap sebagai buronan untuk diamankan oleh pemerintah. Maka Coulson,
sebagai pejabat paling tinggi yang tersisa dalam tubuh SHIELD memutuskan untuk
menarik semua lencana resmi agen SHIELD yang ada di pesawat Bus karena mereka
bukan lagi pegawai SHIELD. Tak sengaja saat melihat ke lencana Coulson, ada
angka-angka yang bersinar, yang ternyata itu adalah koordinat dari sebuah lokasi,
yang setelah mereka sambangi ternyata itu markas rahasia milik Fury untuk
berjaga-jaga bila markas SHIELD hancur, diberi nama Providence.
Fyi : Coulson itu pegawai SHIELD level 8, agen May dan Ward
level 7, Fitz dan Simmons level 5, agen Triplett level 6, Victoria Hand level
8, Maria Hill level 9 dan Nick Fury sang direktur SHIELD tentu level 10.
Sementara Coulson dkk
di Providence, Garett di markasnya, Kuba, memerintahkan Raina, yang mereka
selamatkan dari penjara SHIELD, untuk menduplikat serum GH-325 yang dimiliki
SHIELD dengan sedikit bantuan dari sisa tabung yang diambil Garett saat Garett
berada di Guest House dalam episode 14. Selain itu juga disini muncul Quinn, yang memang bekerja sama dengan Garett.
Dan sementara Raina
bekerja, Ward dan Garett mendatangi dan mengobrak-abrik The Fridge, tempat
SHIELD menyimpan benda-benda dan orang-orang aneh telah dikuasai Hydra. Disana
mereka ambil senjata dan benda-benda yang mungkin berguna untuk mereka. Tak
hanya itu, mereka juga membebaskan para tahanan disana. Info ini langsung
sampai ke Eric Koenig dan menyampaikannya ke Coulson, selain menginfokan bahwa
Fury masih hidup. Mendengar hal ini Coulson cemas akan keselamatan pacarnya,
ciyeh…ciyeh…Coulson ternyata punya pacar, hehe.
Apa hubungannya The
Fridge ama pacar Coulson? Nanti di episode setelah ini ya.
Tapi sayang, mereka
masih belum tau kalo Ward adalah Hydra, jadi mereka mengajak Ward ikut
bersembunyi di Providence ini dengan memberitahukan lokasinya. Ward pun datang
kesana,
Episode ini agak ga
penting kalo menurut saya, karena kebanyakan sisi percintaannya, haha. Ada
Coulson dengan cewek yang dicintainya bernama Audrey Nathan. Ada Skye dan Ward.
Hadeh… Jadi nih guys, pasca lepasnya beberapa tahanan dari The Fridge, ada 1
tahanan yang membuat Coulson mencemaskan keselamatan Audrey. Nama tahanan itu
Daniels, ia pria yang mempunyai kekuatan menyerap cahaya dan terobsesi dengan
permainan musik celo pacar Coulson itu. Maka hal ini membuat Coulson dkk harus
pergi mendatangi pacarnya di Portland dan menjaganya dari ancaman Daniels.
Tersisalah hanya May, Eric, Skye dan Ward di Providence.
May pergi, alasan
pulang, padahal diam-diam ia mau mencari tau siapa sebenarnya dalang dari
proyek TAHITI, ia mencurigai yang memberikan perintah terhadap Fury mengenai
TAHITI adalah Hydra. Jadi sisa Skye, Ward dan Eric. Gampang buat Ward untuk
menghabisi semua, tapi ia butuh Skye hidup-hidup, karena cuma Skye yang bisa
membuka isi hard disc yang diamankan di episode 17 tadi. Ward dan Garett
membutuhkan data yang ada di hard disc mengenai penelitian Simmons dan Fitz
tentang GH-325 yang diteliti dari sampel darah Skye. Tentu data itu untuk
membantu tugas Raina menduplikat serum GH-325.
Eric Koenig tewas
ditangan Ward, hal ini diketahui Skye. Tapi Skye cuma bisa berakting pura-pura
ga tau, karena takut dibunuh juga, tapi diam-diam dia sempat ninggalin petunjuk
buat temen-temannya nanti jika mereka pulang. Akhirnya Skye terpaksa mengajak
Ward keluar dengan alasan butuh tempat khusus untuk dapat membuka isi hard
disc. Mereka pun pergi dengan menggunakan Bus. Rumah kosong dong, kaget lah
Coulson dkk sepulangnya mereka dari Portland melihat ga ada lagi orang tersisa
disana.
May pergi dari
Providence ternyata ke kuburannya Coulson guys, waduh… Iya, kan Coulson
ceritanya dianggap tewas, jadi ya kuburannya ada dong. Trus, ngapain tuh May
kesana? Ia gali kembali kubur Coulson guys, busettt…ia ambil flash disc yang
tersimpan di peti matinya, setelah sebelumnya menemui Maria Hill dan dapatin
petunjuk. Yang ia curigai dalang TAHITI itu adalah Hydra ternyata salah, karena
video yang ada di flash disc berisi video testimoni Coulson sendiri sebagai
pemimpin proyek TAHITI, video itu diperlihatkan ke Coulson di ending episode
ini, ternyata Coulson mau menghentikan proyek TAHITI karena efek samping dari
GH-325 yang buruk terhadap kesehatan mental pasien. Hening, tumben Coulson
kehabisan kata-kata, haha…
Saat May pergi
“melayat” itu, Coulson dkk akhirnya menemukan petunjuk yang ditinggalkan Skye
bahwa Ward adalah Hydra! Shock berat dong mereka, ini level shocknya lebih
berasa dari kabar Fury mati, secara selama ini mereka sahabatan ternyata lawan.
Tensi makin tinggi,
harga kepala Ward mahal nih, haha… Untungnya Coulson dkk bisa melacak dimana
posisi Bus berada. Mereka langsung ke lokasi itu, Coulson menyusup ke dalam Bus
dan berhasil mengeluarkan Skye.
Oke kembali ke
daratan, sekarang timnya Coulson mengatur strategi untuk menyerang timnya
Garett. Caranya adalah dengan mengupload virus ke jaringan komputer timnya
Garett. Untuk itu mereka dapat memulainya dengan mengobrak-abrik Cybertek,
perusahaan rekanan Garett. Disana mereka mendapati berkas yang menyatakan bahwa
Garett adalah pasien pertama proyek Deathlok, manusia setengah robot sama kayak
Mike Petterson guys. Sayang, di Cybertek mereka ga bisa upload virus, karena
semuanya masih pake sistem hardcopy guys, jadul, manual, kertas dan lemari,
hehe. Oleh karena itu mereka terpaksa ke Kuba, markas Garett langsung. Btw liat agen May disini lucu banget dah, badass girl jadi kutu buku, haha...
Disana mereka
berpencar, Fitz dan Skye ditugaskan ke tempat dimana Bus parkir, sementara
Coulson, Triplett, Skye dan May ke markas Garett, tokonya tukang pangkas
rambut, mereka mau nyalon rupanya, haha… Gawat, pas di dalam tempat itu mereka
udah dikepung oleh pasukan Centipede-nya Garett. Dilain tempat gawat juga, Fitz
dan Simmons ketangkep ama Ward, dan akhirnya dibuang ke laut dalam box
evakuasi. Tapi sebelum dibuang ke laut, Fitz sempat membuat “luka” di tubuh
robot Garett menggunakan alat frekuensi EMP. Garett sekarat, ia meminta Raina
untuk menyuntikkan serum GH-325 hasil duplikatnya ke dalam tubuh robotnya,
serumnya bekerja, Garett sembuh.
Episode 22 : Beginning Of The End
Oke ini final episode,
final battle antara timnya Coulson dan timnya Garett. Dari tempat pangkas
rambut yang dikepung Centipede tadi, mereka berhasil keluar. Selanjutnya mereka
langsung ke pabrik Cybertek, karena disana Garett dkk berada. Sementara Fitz
dan Simmons yang dibuang ke laut berhasil diselamatkan oleh Nick Fury!
Wohoo…Nick Fury tak sengaja mendapati suar atau alarm yang diaktifkan Simmons,
sehingga ia kesana dengan tujuan dapat bertemu Coulson. Oke 1 masalah selesai,
next masalah Garett, Fury kesana juga. Kalo Fury dah disana, pasti ada adegan
actionnya. Ya di pabrik Cybertek mereka tembak-tembakan. Akhirnya Garett
tumbang di tangan Mike Petterson sendiri, ia tak lagi menuruti perintah Garett,
karena ia diberitahu Skye kalo anaknya udah aman di tangan Skye. Sementara Ward
udah berhasil dikalahkan dan ditangkap oleh May.
Pasca huru-hara ini,
Nick Fury menunjuk, melantik dan menyerahkan jabatan Direktur SHIELD kepada
Coulson, ciyeeehhh…promosi ya bos, naik pangkat. Ya karena dunia taunya kan
Fury meninggal, jadi Direktur SHIELD harus diperankan dulu oleh orang lain,
Fury dari belakang layar aja. Coulson diberikan Toolbox, kotak hitam kecil yang berisi seluruh data SHIELD untuk
membantu Coulson membangun SHIELD lagi dari awal, dimulai dari sebuah koordinat
lokasi bernama Playground, markas rahasia SHIELD lagi nih, yang dijaga oleh
Koenig lagi, kaget mereka, kan taunya udah mati di Providence, hehe. Ternyata
itu kembarannya Eric Koenig, Billy Koenig. Apapun ucapan Billy saat menyambut
Coulson dkk di Playground sangat sama persis dengan kata-kata Eric menyambut
Coulson dkk di Providence. Koenig itu sebenarnya ada 3 bersaudara, semua
masing-masing menjaga markas rahasia SHIELD, udah ada 2 uang muncul, berarti
masih ada 1 lagi dong yang belum diketahui.
Ending season 1 ini
diakhiri adegan Raina, yang berhasil melarikan diri dari pabrik Cybertek tadi,
menemui seseorang yang diduga adalah orang tuanya Skye. Hmm…ini petunjuk untuk
isi season 2 nanti ya guys. Semua tentang Skye. Siapa Skye sebenarnya? Ia
memiliki peranan yang sangat penting lho dalam MCU. Selesai.
Hint : Skye adalah seorang keturunan Inhumans. Inhumans itu
adalah manusia hasil eksperimen bangsa Kree sewaktu bangsa Kree ke bumi
memodifikasi DNA mereka. Para Inhumans memiliki kekuatan super yang
berbeda-beda. Ya kalo kita pernah menonton film X-Men, ya kurang lebih mereka
itu seperti X-Men-nya MCU lah. Dan Skye sangat berperan penting disini karena
Skye nantinya adalah pelopor pembentukan/pengumpulan tim Inhumans untuk membela
bumi bernama Secret Warriors. Ya seperti Avengers juga guys. Para Inhumans ini
nanti filmnya dibuat tahun 2018 jeda antara Avengers – Infinity War Part 1 dan
2.
Aduh…untuk memulai
film ini butuh beberapa hari analisis dan pemahaman, karena film ini
bener-bener baru dalam MCU. Maksudnya, dari semua film yang telah tayang,
alamnya film yang satu ini kan jauh dari yang lain, luar angkasa sono dan bukan
termasuk 9 Realms-nya Thor.
Oke coba dimulai aja,
nanti biarkan mengalir seperti air, halah…
Dari judulnya aja kita
dah bisa nebak artinya adalah Para Penjaga Galaxy. Ya ceritanya disini ada
beberapa orang, upppsss..orang dan makhluk yang terbentuk menjadi sebuah tim
yang menjaga Galaxy dari kehancuran. Hoho…seperti The Avengers-nya bumi ya, iya
sih tapi mereka bukan kumpulan superhero, karena ga punya kekuatan super.
Mereka berdomisili di planet-planet yang sangat jauh dari bumi, berada dalam
Andromeda galaxy.
Film diawali dengan kematian
seorang wanita yang bernama Meredith Quill pada tahun 1988, dia emaknya si Peter
Quill, yang jadi aktor utama disini. Setelah ia meninggal, Peter diculik dan
dibawa pesawat alien keluar angkasa, yang nyulik itu adalah Yondu, seorang
bangsa Ravagers.
Hint : Meredith Quill juga muncul di film Captain America –
The First Avengers, dia wanita yang minta tanda tangan Captain America di
belakang panggung dan hampir saja membuat jatuh cinta Capt, hehe.
Hint : Yondu ini dalam komik adalah salah satu personel
Guardians Of The Galaxy pada jaman dahulu, sama sih berbadan biru dan ada
mohawk merahnya dan ia merupakan pemanah yang handal, bedanya di film ini
sutradara James Gunn mengemasnya dalam penampilan yang lebih modern dan lebih
keren sih menurut saya, hehe. Dan liat logo api di seragamnya Yondu ini, ada 7 cabang apinya, menandakan 7 orang pendiri Guardians Of The Galaxy di dalam komik.
Lanjut 26 tahun
kemudian, Peter Quill atau disini dikenal dengan nama Star Lord, pergi ke
Planet Morag, sebuah planet yang telah ditinggalkan dan terabaikan dalam
ratusan tahun lamanya, karena memang sudah tak ada lagi kehidupan dan juga
karena selalu terendam air pasang, dan saat Peter datang, saat itu adalah masa
dimana air surut dan planet bisa dikunjungi. Disana Peter menjalankan sebuah
misi mendatangi sebuah kuil dan mengambil benda yang ada di dalamnya, ternyata adalah
Infinity Stones bernama Orb. Peter sih awalnya ga tau kalo itu Infinity Stones,
dia baru tau nanti di pertengahan film. Sesaat setelah Peter dapat Orb-nya,
datang anak buah Ronan, bernama Korath. Ia disuruh Ronan juga untuk mengambil
Orb tersebut, tapi sayang, Peter berhasil kabur darinya.
Hint : Ronan adalah pimpinan kekaisaran kerajaan Kree, sebuah
bangsa alien yang biru-biru itu, yang mayatnya digunakan SHIELD dalam proyek
TAHITI di Marvel's Agents Of SHIELD Season 1 Episode 14. So, ini menegaskan bahwa film ini juga sangat berhubungan dengan
film-film MCU lainnya.
Hint : Orb ini adalah salah satu Infinity Stones yang diberi
julukan Power Gem, karena memang kekuatannya adalah power energy blast, bisa
mengeluarkan tembakan ledakan yang dahsyat.
Hint : Saat Peter memasuki kuil, ada fosil tulang berdiri
seperti seekor kuda, ini diprediksikan adalah Beta Ray Bill. Siapa dia? Dia
adalah Cybernetic Enchance Korbinited, yang artinya saya belum tau apa, haha.
Pokoknya dia berkepala kuda dan dikasih kekuatan oleh Odin serta palu seperti
Mjolnir bernama Stormbreaker.
Hint : Saat bertemu Korath, ada penampakan Cosmic Entities di
lantai kuil tersebut saat Orb menggelinding. Cosmic Entities, seperti yang saya
tulis di awal adalah para dewa yang membuat alam semesta ada, termasuk Infinity
Stones, mereka yang buat. Ada 4 dewa : Death, Eternity, Infinity dan Entrophy.
Hint : Bereet, seorang wanita berkulit pink yang muncul di pesawat Peter Quill itu adalah seorang bangsa Klyrorian dari planet Krylor. Di komik, Klyorian adalah bangsa yang ditolong oleh Hulk saat alien invasi. Apakah ini pertanda nanti ada Hulk di luar angkasa ini? Hehe.. Selain Bereet, bangsa Klyrorian yang lain dalam film ini adalah Carina, pelayannya The Collector itu, kemudian ada istri dari polisi Nova Corps Rhomann.
Hint : Bereet, seorang wanita berkulit pink yang muncul di pesawat Peter Quill itu adalah seorang bangsa Klyrorian dari planet Krylor. Di komik, Klyorian adalah bangsa yang ditolong oleh Hulk saat alien invasi. Apakah ini pertanda nanti ada Hulk di luar angkasa ini? Hehe.. Selain Bereet, bangsa Klyrorian yang lain dalam film ini adalah Carina, pelayannya The Collector itu, kemudian ada istri dari polisi Nova Corps Rhomann.
Hint : Anak buah Korath yang mengejar Star Lord ini adalah bangsa Sakaarans. Di komik, mereka adalah bangsa yang menghuni planet Sakaar, planet dimana pesawat Hulk mendarat. Sama kayak Bereet tadi nih, bakal berhubungan dengan Planet Hulk nantinya.
Orb yang diperoleh Quill, ia jual ke perantara di Xandar, ibukota kerajaan Nova, bernama Broker. Tapi Broker ga jadi beli, karena takut dengar nama Ronan, secara Ronan kan musuhan ama Xandar, huff..pembeli yang PHP.
Hint : Dalam ruangan Broker ini ada beberapa benda antik yang
belum di ketahui banyak apa aja itu. Tapi ada 1 yang diketahui yaitu Zodiac
Key, sejenis sumber kekuatan juga, memiliki power blast dan bisa teleportasi.
Sesaat setelah Peter
pergi dari tempat Broker, ia diganggu oleh Gamora, anak angkat Thanos yang
sekarang jadi suruhannya Ronan untuk mengambil Orb itu. Selain Gamora, ada lagi
pengganggu lainnya, yaitu Rocket dan Groot, sepasang makhluk aneh, racoon dan
pohon, yang mengincar Peter karena iklan buronan berhadiah yang dibuat Yondu
gegara Peter lari dari Yondu kemarin. Kekacauan yang mereka buat di Xandar,
membuat mereka ditangkap polisi setempat dan dipenjara lah mereka berbarengan.
Di penjara, mereka bertemu Drax, ga tau dari bangsa mana yang jelas ia berbadan
besar seperti atlit gulat (yaiyalah memang diperankan atlit Smack Down, hehe).
Nah pertemuan tak sengaja di penjara ini lah yang membuat mereka akhirnya
berteman dan bersama-sama meloloskan diri dari penjara.
Selepas mereka keluar,
mereka sepakat untuk menjual Orb ke seseorang yang mau membayarnya dengan harga
tinggi, karena ternyata Gamora juga mengkhianati Ronan, ia ga mau Ronan
memiliki Orb-nya, keknya Gamora insaf deh jadi orang baik-baik, ga mau lagi
jadi anak buah orang jahat, hehe. Hal ini lah yang mengantarkan mereka bertemu
dengan The Collector, si pembeli bernama asli Taneleer Tivan. Ia berlokasi di
Knowhere, sebuah tempat pertambangan yang dimiliki Tivan Group, haha…dah kayak
perusahaan di bumi aja.
Hint : Knowhere ini berbentuk kepala raksasa, karena memang
merupakan tulang kepala dari bangsa Celestials, bangsa para raksasa dalam Marvel
Universe. Isi tengkorak kepala itulah yang dijadikan bahan tambang.
Hint : The Collector ini yang juga muncul di ending film
Thor - The Dark World (TTDW). Wolgstagg
dan Lady Sif menitipkan Aether kepadanya.
Nah ketika masuk
“museum”nya Tivan ini, banyak ditampilkan koleksi-koleksinya, ada benda-benda
hingga makhluk-makhluk. Mari coba sebut satu per satu yang nampak :
Cosmo The Dog : anjing yang dikirim Soviet keluar angkasa untuk menjadi bahan percobaan, lihat simbol bintang merah di pakaian anjingnya sama dengan simbol bintang merah di lengan Winter Soldier, karena sama-sama buatan Soviet. Di komik, Cosmo The Dog menjadi salah satu personel Guardians Of The Galaxy nantinya, ia mempunyai kekuatan telekinetis
Chitauri : bangsa alien yang menyerang New York di film The Avengers
Frost Giant : diduga itu adalah seorang Frost Giant, karena kotaknya berembun seperti kena dingin es, bangsa dari Jotunheim kan memang dingin kayak es, mereka yang jadi musuh dalam film Thor pertama
Howard The Duck : ini Donald Duck-nya Marvel
Adam Warlock’s Cocoon : diduga itu adalah kepompongnya Adam Warlock. Di komik, Adam Warlock adalah salah satu karakter yang kuat sanggup melawan Thanos. Ia memang terlahir dari sebuah kepompong eksperimen.
NASA Suit : seragam luar angkasa astronot NASA.
Ketika ngobrol ama
Tivan, ia menjelaskan sedikit tentang “Six
Singularities” yang memang sudah ada sejak alam semesta belum tercipta dan kemudian
menjadi Infinity Stones, hanya makhluk tertentu yang memiliki kekuatan khusus
yang bisa menggunakannya. Ditampakkanlah makhluk Eson “The Searcher” yang
merupakan bangsa Celestials, kemudian ada The Watchers bangsa pengamat galaxy.
Hint : ada gambar 4 dewa, yang sama dengan gambar di lantai
kuil tempat Peter mengambil Orb di awal film.
Namun sayang, obrolan
menjadi gaduh seketika saat Carina, pelayannya Tivan, berontak dan memegang Orb
dengan tangan kosong. Spontan dari Orb keluar tembakan-tembakan yang meledakkan
museumnya Tivan termasuk Carina sendiri. Beeeuuhh….semua koleksi yang dikumpulkan
Tivan porak-poranda.
Melihat kedahsyatan batu ini, Peter dan Gamora sepakat untuk mengamankannya agar tidak jatuh ke tangan Ronan. Terlambat, diluar museum Ronan dan pasukannya sudah tiba. Mereka datang gara-gara Drax kepedean “nelpon” Ronan untuk datang, tujuan Drax mau balas dendam kematian keluarganya oleh Ronan. Orb-pun berhasil mereka ambil, Gamora ga berhasil mempertahankannya.
Selanjutnya, mereka
memikirkan cara gimana agar bisa merebut kembali Orb dari tangan Ronan. Mereka
meminta bantuan Yondu dkk, bangsa Ravagers, untuk ikut berperang melawan Ronan.
Alhamdulillah, ternyata ga hanya Ravagers yang mau bantu, tapi juga pasukan dari
Xandar, Nova Corps, karena mereka dihubungi Peter dan mereka tau Ronan
menginginkan Xandar musnah. Peperangan terjadi di angkasa, mereka menyerang
Ronan di Dark Aster, kapal perang angkasa yang gede milik Kree. Adegan paling
keren saat pasukan Nova Corps membentuk perisai pake pesawat berbentuk bintang
mereka itu untuk membendung Dark Aster. Dark Aster tumbang, jatuh ke daratan Xandar.
Meskipun pesawat
perang Ronan itu jatuh, tapi tak membuat Ronan tewas. Ia sangat kuat tak
tersentuh sejak memiliki Orb. (Bahkan sebelumnya dipertengahan film tadi ia pede untuk menantang Thanos,
yang seharusnya ia serahkan Orb itu untuk Thanos. Sesuai kesepakatan di awal
film, Thanos ngasih bantuan anak angkatnya, Gamora dan Nebula dalam membantu
Ronan mengambil Orb untuk Thanos, agar kemudian Thanos dapat menghancurkan Xandar
untuk Ronan. Tapi sepertinya kesepakatan itu tidak dipenuhi Ronan, ia khilaf
dan menjadi sombong.)
Kembali ke daratan, para Guardians Of The Galaxy, Star Lord dkk berhasil merebut Orb dari tangan Ronan dan menggunakannya untuk menghancurkan Ronan. Kok bisa ya? Padahal kan Peter Quill itu hanyalah manusia bumi biasa, harusnya kan kalo megang Orb meledak. Nah inilah yang menjadi teka-teki terbesar untuk kelanjutan film ini nanti. Ternyata Peter bukan hanya manusia bumi biasa, kan di film hanya diperlihatkan ibunya, di ending film, oleh Nova Prime (pimpinan Xandar) disebutkanlah bahwa ayahnya Peter Quill merupakan seorang yang berasal dari bangsa yang sangat kuno. Siapakah dia? Tunggu nanti di Guardians Of The Galaxy 2 tahun 2017. Untuk sementara Orb diamankan di bawah pengawasan Nova Corps.
Hint : di komik, ayahnya Peter Quill adalah pimpinan bangsa
Spartai diluar angkasa sana bernama Jason. Dulu, saat perjalanan pulang ke
tempat asalnya, pesawatnya kecelakaan dan mendarat di bumi, berjumpa dan jatuh
cinta dengan Meredith, yang nanti menjadi ibunya itu.
Hint : Sebenarnya Nova Corps di komik memiliki seorang
superhero yang kuat bernama Captain Nova, seorang warga bumi bernama Richard
yang dipilih secara acak oleh Nova Corps dan dianggap layak untuk memperoleh
kekuatan dari Nova Force.
Hint : Di ending post credit scene. Ini bocoran dan rahasia terbesar dalam film ini, apa itu??? Saya juga ga nyangka dan ga kepikiran sampe kesini melihatnya. Dalam adegan dimana Howard The Duck duduk diatas kotak sambil minum dan berbicara kepada The Collector, lihat baik-baik kotak yang berada dibelakang kotak yang diduduki Howard The Duck. Itu kotaknya juga pecah, dan menjadi bocoran dan rahasia terbesar karena tu kotak adalah kotak tempat Adam Warlock Cocoon berada, dan Cocoon-nya ikut pecah karena ledakan!!! Apa ini pertanda bahwa Adam Warlock telah keluar (lahir) dari kepompongnya??? Jika memang iya, bertambah lagi satu karakter kuat yang akan muncul di MCU ini.
Hint : Di ending post credit scene. Ini bocoran dan rahasia terbesar dalam film ini, apa itu??? Saya juga ga nyangka dan ga kepikiran sampe kesini melihatnya. Dalam adegan dimana Howard The Duck duduk diatas kotak sambil minum dan berbicara kepada The Collector, lihat baik-baik kotak yang berada dibelakang kotak yang diduduki Howard The Duck. Itu kotaknya juga pecah, dan menjadi bocoran dan rahasia terbesar karena tu kotak adalah kotak tempat Adam Warlock Cocoon berada, dan Cocoon-nya ikut pecah karena ledakan!!! Apa ini pertanda bahwa Adam Warlock telah keluar (lahir) dari kepompongnya??? Jika memang iya, bertambah lagi satu karakter kuat yang akan muncul di MCU ini.
Well, sebelum
lanjut, saya mau mengungkapkan beberapa unek-unek saya tentang film Guardians
Of The Galaxy ini :
Filmnya diisi dengan lagu-lagu jadul “80s”, cukup asyik lagu-lagunya setelah didenger full tracknya, bole deh kalian coba denger.
Untuk urusan kocak, film ini memang sangat kocak, tapi sayang saking kocaknya, untuk nghabisin sang bos, Ronan, diperlukan tindakan kocak juga, yang sangat ga masuk akal, saya pribadi merasa film ini agak cacat di bagian penyelesaian akhir, gimana akhirnya cara si jagoannya menang yang cuma joget-joget ga jelas itu, meskipun dibuat seolah-olah ada gunanya sebagai pengalih perhatian sementara Rocket rakit senjata, tapi tetep aja saya merasa adegan joget itu ga bagus, mungkin seharusnya sutradara James Gunn bisa cari alternative adegan lain yang lebih masuk akal, dan menampakkan Ronan yang ga bodoh-bodoh amat dan sangat sulit untuk dikalahkan.
Adegan Groot mengorbankan dirinya untuk menyelamatkan nyawa temen-temennya menurut saya sangat sedih, Sad Level : Titanic Level, hiks...hiks...
Ada yang tau kenapa pesawat Milano ada mesin pemutar kaset atau yang kita kenal dengan nama “Tape”? Kan waktu ia diculik cuma bawa Walkman doank. Jangan tanyakan anak-anak, mereka pasti ga tau, jaman mereka udah ga ada lagi, haha.
Itu nama kapal Milano diambil dari nama artis idola Peter saat kecil, Alyssa Milano. Wah saya ingat nih artis yang main dalam serial Charmed, hehe.
Bikin film tentang alam galaksi yang kita ga tau bentuknya gimana memang sangat sulit, tapi setidaknya upaya James Gunn menyajikan imajinasinya kepada kita patut diacungi jempol.
Alright....selamat anda udah sampai sejauh ini membacanya, saya ucapkan thank you so much pokoknya..
Komen lagi ya, tinggalkan jejak, atau share artikelnya, biar tambah makasih lagi, hehe..
Part VI nya klik disini :
Marvel Cinematic Universe Timeline And Hints Explanation - Part VI
Untuk urusan kocak, film ini memang sangat kocak, tapi sayang saking kocaknya, untuk nghabisin sang bos, Ronan, diperlukan tindakan kocak juga, yang sangat ga masuk akal, saya pribadi merasa film ini agak cacat di bagian penyelesaian akhir, gimana akhirnya cara si jagoannya menang yang cuma joget-joget ga jelas itu, meskipun dibuat seolah-olah ada gunanya sebagai pengalih perhatian sementara Rocket rakit senjata, tapi tetep aja saya merasa adegan joget itu ga bagus, mungkin seharusnya sutradara James Gunn bisa cari alternative adegan lain yang lebih masuk akal, dan menampakkan Ronan yang ga bodoh-bodoh amat dan sangat sulit untuk dikalahkan.
Adegan Groot mengorbankan dirinya untuk menyelamatkan nyawa temen-temennya menurut saya sangat sedih, Sad Level : Titanic Level, hiks...hiks...
Ada yang tau kenapa pesawat Milano ada mesin pemutar kaset atau yang kita kenal dengan nama “Tape”? Kan waktu ia diculik cuma bawa Walkman doank. Jangan tanyakan anak-anak, mereka pasti ga tau, jaman mereka udah ga ada lagi, haha.
Itu nama kapal Milano diambil dari nama artis idola Peter saat kecil, Alyssa Milano. Wah saya ingat nih artis yang main dalam serial Charmed, hehe.
Bikin film tentang alam galaksi yang kita ga tau bentuknya gimana memang sangat sulit, tapi setidaknya upaya James Gunn menyajikan imajinasinya kepada kita patut diacungi jempol.
Alright....selamat anda udah sampai sejauh ini membacanya, saya ucapkan thank you so much pokoknya..
Komen lagi ya, tinggalkan jejak, atau share artikelnya, biar tambah makasih lagi, hehe..
Part VI nya klik disini :
Marvel Cinematic Universe Timeline And Hints Explanation - Part VI
mau nanya kira-kira program T.A.H.I.T.I bisa menghidupkan kembali Pietro Maximoff gak ya? #FansPietroGarisKeras
BalasHapusSaya prediksi Pietro hidup lagi, tapi mungkin bukan menggunakan TAHITI, karena tempat penyimpanan TAHITI udah hancur semua, mungkin Pietro bisa dihidupkan dengan alternatif 2 hal, pertama menggunakan Terrigen Crystal, di komik, Terrigen Crystal dapat menghidupkan kembali yang mati. Kedua, menggunakan Infinity Stones, pake antara 2, Reality Gem, yang bisa mengubah realita seseorang yang mati dibalikkan menjadi hidup lagi atau Soul Gem, yang bisa mengatur hidup matinya jiwa seseorang. Tapi ini hanya prediksi ya, bisa bener, bisa ngga. 1 hal yang pasti, Marvel biasanya tidak "menghilangkan" karakter, hehe, jadi bisa saja Quicksilver hidup lagi. Jd Thanks banget udah baca and komen ya, hehe..
BalasHapusParah saya salut banget analisis + spoilernya detail banget. Saya belum tahu banget apakah anda pengamat, penggemar atau yang lain khusus untuk MCU tapi saya salut. Artikel tentang kupas GOTG bener - bener butuh analisis yang detail walaupun yang lainnya juga sih...hehehe tapi tetep GOTG buth ekstra. Saya tetep konsisten kupas MCU karena saya penggemar MCU tapi sayang untuk versi komiknya ga terlalu ikutin (**bingung mau mulai baca dari mana karena awalnya aja ga tau hehe). Jadi, setelah saya baca artikel MCU dari awal sampai GOTG, saya patut bilang salut sama anda karena pandangan saya sangat membantu bagi penggemar MCU yang mulai suka atau mencari tahu tentang MCU dari awal terkait analisis isi - isinya. Better bangetlah hehehehe...
BalasHapusHeloo..trimakasih tlh membaca.. sya hanya penggemar biasa, suka film, trmasuklah MCU.. Sya ikut senang bs mmbantu tmen2 mmahami MCU, maaf klo ada yg salah ya, hehe.. Kupas terus mas bro..
BalasHapusUpdate donk gan, udh 2017 ni...daredevil sesaon 1 (2015) Jessica Jones jg kok gk di bahas ya dan tolong update MCU 2016 AoS sesaon 4, Civil War, Daredevil Season 2, Luke Cage, Doctor Strange, dan MCU 2017 sekarang iron fist season 1, GoTG vol.2 dan yg sekarang lg tayang Spiderman-Homecoming
BalasHapusRequest Timeline X-Men Universe sm kesalahan2 di movie nya gan..oia sm Marvel Oneshoot bahas jg dong min
Thanks U
Terimakasih telah membaca dan komen artikel ini ya. Mohon bersabar mudah-mudahan dapat dibuat artikel lanjutannya.
Hapusdi beberapa artikel sebelah ada yang mengaitkan film daredevil dengan semesta avenger, apakah memang ada hubungannya atau tidak,,soalnya disini saya gak nemu ttg daredevil..
BalasHapusDaredevil dan serial Marvel lainnya sebenarnya memang berada dalam satu alam yang sama dengan film layar lebar Marvel. Tapi, sampe detik ini belum ada cross over yang signifikan antara keduanya sejak serial Agents Of SHIELD season 1. Sampe saat ini serial tv tersebut cuma bisa nyomot Avengers Tower yang selalu dijual di trailer mereka, atau juga hanya sebatas menyebut salah satu karakter atau event dari film layar lebar. Makanya kami disini hanya membahas yang penting saja. Semoga saja nanti kedepannya akan ada cross over yang lebih nyata dari serial ke layar lebar atau sebaliknya.
HapusYang saya bingung gan kemana Aether yang udah dititipin Sif
BalasHapus