Nah... melanjutkan dari “Review
Film-Film Alien dan Predator (Part II)” kemarin, hari ini sya tuliskan Part III
nya deh, full filmnya Sigourney Weaver, Alien I-IV.
Langsung ke cerita ya,
pasca event Prometheus di tahun 2093-2094, film Alien pertama mengambil waktu
di hampir 30 tahun setelahnya, tepatnya di tahun 2122. Dibuka dengan adegan
terbangnya pesawat komersil pengangkut mineral milik Weyland-Yutani
Coorporation, USS Nostromo. Nah…msh familiar ga dengan nama Weyland dan Yutani
ini? Yap…2 nama ini adalah 2 perusahaan yg muncul di film2 yg saya review di
part II. Weyland itu ya Weyland Industries si empunya pesawat Prometheus.
Sementara Yutani itu ibu2 yg di ending film AVP-Requiem nyita pistolnya
Predator, mrupakan ownernya Yutani Coorporate, dan ane prediksi merger tuh
berdua karna sama2 tertarik hal2 alien, jd deh Weyland-Yutani Coorporation.
Pesawat Nostromo hampir sama sih
kyak Prometheus, sama2 pesawat komersil, cuma bedanya Nostromo ngangkut
mineral, tapi menurut ane mineral itu hanya kedok aja, tujuan utamanya utk
nyari organisme alien, sedangkan Prometheus pesawat travelling. Nostromo berisikan 7 orang kru, ada Dallas
(Kapten), Ripley, Lambert dan Kane (Kru), Ash (Ilmuwan dan Android, kru lain ga
tau klo dia robot), Brett dan Parker (Teknisi). Saat perjalanan pulang ke bumi,
Nostromo menerima sinyal gelombang radio dgn suara ga jelas, ane prediksi ini
sinyal yg dikirim Elizabeth Shaw di ending film Prometheus, krn di pertengahan
cerita nanti Ripley mendapati itu sinyal artinya peringatan. Sinyal ini brsumber
dr planet dgn kode LV-426, rada mirip kan ama yg di Prometheus LV-226, kyaknya
planet dgn kode itu atau sekitarnya merupakan planet tempat Engineer bangun
markas militer mreka, dimana mreka mnyimpan pesawat tempur dan senjata
biologisnya (black goo).
Sinyal tersebut tidak jelas hendak mengatakan apa,
mereka memutuskan utk mencari tau. Sesampainya disana, Dallas dkk mendapati
pesawat aneh (pesawat Engineer bro), didalamnya ada mayat hidup Engineer yg
sedang baring dgn kondisi perut bolong, wah..ni pasti hasil dr gawean
Facehugger nih, tanda2 khadiran alien dah berasa. Saat turun ke lambung
pesawat, Kane menemukan banyak telur, yg ia blm tau itu apa, saat ia dekati
keluar deh Facehugger dr telur, haaapppp….nyaplok mukanya Kane. Kane pingsan
dan dibawa pulang ke pesawat.
Sampai di pesawat, temen2 pd
bedebat nih, apa yg sbnarnya trjadi dgn Kane, kan ceritanya disini mereka ga
tau bgaimana proses Facehugger bekerja pd inang dan menghasilkan Chestburster
(baby-nya Xenomorph), melekat kuat di wajah ga bisa dilepaskan, klo dilepas
mencekik leher Kane bahaya mati dong. Yaudah deh mereka biarin aja Kane
diisolasi di laboratorium. Tak lama kemudian, Kane siuman, Facehugger pun udah
lepas dr wajahnya. Secara kasat mata, Kane sih sehat walafiat, ngobrol, makan,
tapi nyatanya cuma bertahan sebentar Kane akhirnya ditewaskan dgn kluarnya
Chestburster dr dadanya. Chestbuster lari sembunyi, kru pada panik, kru membagi
tugas utk mencari Chestburster. Ternyata si Chestburster udah tumbuh gede guys,
kan mmg pertumbuhan alien yg satu ini cepat, jadilah ia Xenomorph.
Korban mulai
berjatuhan, Brett dan Dallas menjadi yg perdana. Setelah ini ketegangan
bertambah, ada konflik atar Ripley dan Ash, timbul rasa ingin tahu di dalam
diri Ripley kenapa Kane tadi dibiarkan masuk oleh Ash ke dalam pesawat, bukan
dikarantina dulu. Ripley mendapatkan informasi dr “Mother”, CPU-nya pesawat,
bahwa prioritas misi Nostromo adalah membawa pulang organisme hidup, kru bisa
dikorbankan, dan PJS misi ini adalah Ash, “kurang ajar” kata Ripley… Terjadilah
perkelahian, Ash yg robot utusan perusahaan itu brhasil dilumpuhkan.
Selanjutnya yg tersisa adalah misi kabur dr alien td, hehe.
Dalam upaya utk
kabur ke pesawat evakuasi, Lambert dan Parker tewas ama itu Xenomoprh. Sisa
Ripley ama Jones kucingnya, berjuang menuju pesawat evakuasi, kabur dan
meledakkan Nostromo. Berhasil sih, namun Xenomoprh pinter, dia ikut sembunyi di
dlm pesawat evakuasi td, weleh…1 on 1 dong dengan Ripley jadinya. Alhamdulillah,
Ripley beruntung berhasil membuka pintu darurat dan membuat Xenomoprh terlempar
keluar pesawat. Fiuhhh…fase one lewat..menyusul fase two di sekuelnya ni film,
Aliens. Secara overall, ane cukup kagum dgn ni film, krn tahun 1970an aja
mereka udah bisa bkin film kyak begini, imajinasinya lumayan oke, apalagi dgn keterbatasan
teknologi pada masa itu ya bs dimaklumi saja, pasti di tahun itu mreka udah
dianggap sangat bagus.
Okeh..lanjut ke lanjutannya ya, film
Aliens, langsung cerita lagi deh. Ceritanya kan Ripley selamat tuh di film
pertama, ia tidur di Cryo-nya tu pesawat, nunggu kalo2 aja ada yg bs nyelamatin
dia. Untungnya memang ada, tim pangkalan angkasa menemukan dan
menyelamatkannya. Tapiiiiii…..trnyata setting waktu disini adalah 57 tahun
setelah film pertama, yaitu tahun 2179. Ripley hibernasi selama itu guys..gibeh..
Setelah Ripley sadar, ia meeting dgn petinggi perusahaan, hasilnya ia dipecat
atas karna pesawat perusahaan ia ledakkan tanpa alasan yg jelas, hadeh… Padahal
sbnarnya perusahaan tau tuh, ada musibah alien, cuma pura2 ga tau aja, malah
perusahaan membangun kota di Planet LV-426 itu, diam2 sengaja utk mncari tahu
keberadaan makhluk tersebut dengan dalih kedoknya eksperimen “terraforming”.
Beberapa hari pasca pemecatan,
Ripley ditemui pihak perusahaan, namanya Burke, bersama seorang komandan militer,
Letnan Gorman. Mereka mnyampaikan berita bahwa Planet LV-426 terkena musibah,
hilang kontak, diprediksi karna serangan alien. Jadi mereka menawarkan Ripley
ikut dalam misi penyelamatan kesana, karna Ripley mereka anggap paham dengan
kondisi alien. Pada awalnya Ripley sih ga mau sob utk ksana lg, nyari mati,
tapi akhirnya dia mau karna perusahaan menjanjikan utk memusnahkan makhluk itu
semuanya (padahal perusahaan boong lg neh..tetep aja mreka prioritas utamanya
membawa pulang organisme ntu lg).
Oke, tim penyelamat berangkat, 1
pesawat, Burke, Ripley, Bishop (Android lagi nih..), dan lainnya berisikan para
tentara yg katanya “the best”, terlatih, dan bs mnjamin keselamatan Ripley. Tp
justru selama di planet LV-426 mah tentara yg katanya “the best” ini hanya
banyak bacot, besar omong, pd ketakutan semua, haha… Ada yg namanya Hudgson, ni
org yg paling lucu menurut ane, ckup mnghibur dgn “kelucuannya”, dia bicara
paling lantang, paling sok jago, hafal semua nama persenjataan (byk baca brosur
produk keknya), tapi pas liat ketemu Xenomoporh malah dia yg paling ketakutan,
desperate langsung, putus asa hilang harapan hidup, haha… (Dan ane bru nyadar
ni org yg jd agent Garett di serial Agent Of SHIELD-nya Marvel).
Operasi penyelamatan di mulai dr ruang komputer, tentara turun perlahan, maju diam2, celingak-celinguk dgn peralatan dan radar yg mereka punya, menegangkan sih, tp syg mreka tak menemukan apa2 disana. Lanjut pindah ke ruang pendingin, mereka menemukan gerakan disana, ternyata seorang gadis kecil, namanya Newt, korban yg masih hidup. Lanjutkan perjalanan, sesampainya diruang pendingin, kabar buruk menghampiri. Tanpa perhitungan yg matang terlebih dahulu, mereka lupa klo ruang pendingin merupakan satu kesatuan dgn instalasi nuklir disana, dan mereka mmbawa senjata yg pelurunya tembus baja, Ripley yg mngingatkan bahaya ini, jika terjadi tembak-menembak disana bisa membuat ledakan, buummm… Lesu deh tuh para tentara saat diperingatkan Letnan Gorman ga bole nembak, sampe2 ada yg ngebanyol bilang gni :”trus kalo kita ga bole nembak pake senjata, pake apa donk? Pake bahasa kotor?”, haha…koplak banget dah.
Mulai cemas kawan, hehe..keringat mulai brcucuran, raut muka ktakutan dimana2, liat dinding seperti sarang alien, dan menemukan beberapa manusia yg dikepompongin ama tu alien. Saat itu lah mulai terjadi kontak dengan alien alias Xenomorph, ga cuma satu, tapi buaaanyyaak Xenomorph. Mereka kewalahan, satu per satu korban mulai berjatuhan, sampai Kapten Tim , Apone, juga tewas. Meliat aksi pembantaian ini, Ripley tergerak hatinya utk menyelamatkan mereka. Ripley yg sebelumnya berada di luar gedung, membawa masuk mobil tank tentara dan menerobos gedung, tersisalah hanya Hicks, Hudgson dan Vazquez yg bs Ripley selamatkan.
Setelah mereka kabur, mereka memutuskan utk meledakkan semua gedung dr pesawat saja, meskipun sempat diprotes Burke krna itu aset jutaan dollar perusahaan bro. Tapi pesawat yg mau dipake udah di hijack dluan ama Xenomorph, saat dibawa terbang, Pilot diterkam, pesawat ling-lung dong, nabrak and hancur deh, apesss dah.. Mreka tak bs mnunggu lama2, krn bantuan baru bisa datang klo di kontak, smentara alat kontak udah ga ada lg, klo nunggu bantuan br bs datang hitungan 17 hari sejak hilang kontak. Makin stress tuh si Hudgson, sibuk minta pulang kek anak kecil, haha..
Mereka pergi ke ruangan
perawatan, disana mereka rapat, mikirin caranya selamat (tetep aja Hudgson msh
brtingkah desperado, haha…). Didapatlah kesimpulan, Bishop ditugaskan perbaiki
antena agar bisa kontak markas atau ambil pesawat, Hudgson dan Vasquez siapkan
benteng pertahanan, Hicks dan Gorman mantau pergerakan. Burke? Ga ada gawein
apa2 yg brmanfaat, justru sebaliknya, dia jebak Ripley dan Newt didlm kamar yg
kemudian dia tarok Facehugger didalamnya, ia bertujuan tetap mau mmbawa
organisme itu ke bumi, dgn cara mmbuat Ripley dan Newt mnjadi inang alien,
beruntung Ripley dan Newt selamat. Tak lama kemudian radar pergerakan mulai ada
respon, serangan Xenomoprh bertubi-tubi datang. Ajang pembantaian lg, kali ini
man of the match kita, Hudgson, jd korban, yah…sepi deh ga ada lg yg buat
ketawa, kemudian mnyusul Burke, mampus loe Burke, sebel liatnya, hehe. Lalu
Vasquez dan Gorman. Terakhir Newt, anak kecil yg malang ini diculik Xenomorph.
Ketika keluar, bantuan muncul,
Bishop berhasil datang membawa pesawat. Hicks diangkut masuk, namun Ripley
minta waktu sedikit utk pergi nyari Newt. Ripley pergi ke basement, disana
temui Newt msh hidup dlm kepompong. Tapi upaya penyelamatan Newt tak brlangsung
mudah, Ripley dihadapi langsung dengan Ratu Xenomorph. Sampai terbawa ke
pesawat. Perkelahian Ripley dengan Ratu Xenomorph ckup seru, Ripley pake robot
lifter gede. Akhirnya Ratu berhasil dibuang keluar angkasa, lagi2 cara yg sama
dgn film pertamanya (agak basi ya jadinya). Mereka selamat, terbang ke bumi,
tidur hibernasi lg di Cryo, selesai deh filmnya. Di film kedua ini sya ckup
puas, dgn ukuran tu film taun 80-an, visual effectnya dah lumayan, bagaimana
mreka bs mnggambarkan kota (instalasi) yg mati, alien yg byk plus perkelahian
dgn Ratu td. Lalu variasi action-horor dan diselipi guyonan dkit jd komplit
lah. Akting anak kecil Newt ckup mmbuat sya ikut mrasa iba ama tu anak, hehe.
Tp kemudian diganggu ama kata2 lucu dr para tentara, merusak suasana, haha.
Udah ah, lanjut, msh ada dua film alien lg nih, mari ke film ketiga, Alien III.
Ternyata di film ketiga,
diketahui ada telur alien yg trbawa di pesawat, hadehhh…ga habis2nya ni alien,
hehe.. Meski tak ditampilkan di film, tp spertinya facehugger dr telur kluar
dan mnularkan alien ke Ripley saat ia hibernasi. (Dan ternyata itu aliennya
ratu lho). Ada insiden di pesawat yg menyebabkan tubuh mereka yg sedang tidur
di evakuasi otomatis ke sekoci (EEV), dan mendarat di tempat bernama Fiorina
161. Itu tempat sepertinya pabrik mineral sekaligus penjara khusus pria. Saat
mendarat, Ripley dan Bishop selamat, tp tidak dgn Hicks dan Newt, gubraaakkk
deh…rasanya kesel ama yg buat ni film, haha..bagaimana tidak, di film
sebelumnya dah capek2 bdarah2 tu Ripley berjuang nyelamatin tu anak dr LV-426,
eh tau2nya cuma bertahan selamat bentar, numpang tidur di Cryo doang, abis itu
dibkin mati, hiks…ga rela.. Kirain setidaknya tu anak kecil selamat hidup ampe
bumi kek. Hufff…ya sudahlah. Lanjut? Ya lanjut..
Ripley dirawat dgn baik oleh
petugas medis disana, Clemens. Kepala Sipir disana, Andrews mengontak
Weyland-Yutani Coorporation utk segera mngevakuasi Ripley, mereka akan datang
dlm bbrapa hari. Selama masa nunggu itu, teror Xenomorph muncul lg neh guys.
Ternyata dari EEV td ada Facehugger yg lepas, berhasil menginangi sapi, dari
sapi kluar deh bayi Xenomorph yg agak beda, diberi istilah “Runner”, karna dia
pandai lari. Pas udah gede, tu Runner mulai bunuh satu per satu penghuni lapas.
Panik? Sudah pasti. Kekacauan dan konflik internal terjadi. Sya tak bisa
mengisahkan cerita yg panjang, krn setting waktu disini singkat, hanya proses
pembantaian. Bentuk pabrik yg memiliki banyak saluran dan ruangan serta remang2
sangat membantu dlam mnciptakan ketegangan. Saat final battle, mereka mncoba
strategi menjebak mengurung Runner di tempat pembakaran mineral. Berhasil,
Runner tewas. Kejadian paling penting justru sesaat setelah Runner tewas.
Pihak Weyland-Yutani Coorporation datang. Rupanya Bishop dan kru-nya, tapi bukan android, melainkan Michael Weyland Bishop, sya prediksi ini masih turunannya Weyland lah pokoknya, perusahaan turun temurun. Dia membujuk Ripley utk ikut pulang bersamanya. Dia dan Ripley sepertinya sama2 tau bahwa dalam tubuh Ripley berisi alien juga. Ripley tau bahwa Weyland pasti pengen ambil alien tsb utk dijadikan bahan eksperimen, tapi Ripley tidak setuju, Ripley ga ingin alien ini dipelajari, tp dimusnahkan, Ripley memutuskan bunuh diri sob, dia terjun ke bara api tungku pemanasan yg ada di pabrik. Huff…epic sih..finally over I think..haha..bnran lah, kirain dah berakhir nih film alien, trnyata masih nyambung di Alien : Ressurection. Padahal di film ini Ripley sbagai aktor utama udah tewas, lalu apa lagi ide yg mmbuat mreka bkin lanjutannya? Mari kita review.
Pihak Weyland-Yutani Coorporation datang. Rupanya Bishop dan kru-nya, tapi bukan android, melainkan Michael Weyland Bishop, sya prediksi ini masih turunannya Weyland lah pokoknya, perusahaan turun temurun. Dia membujuk Ripley utk ikut pulang bersamanya. Dia dan Ripley sepertinya sama2 tau bahwa dalam tubuh Ripley berisi alien juga. Ripley tau bahwa Weyland pasti pengen ambil alien tsb utk dijadikan bahan eksperimen, tapi Ripley tidak setuju, Ripley ga ingin alien ini dipelajari, tp dimusnahkan, Ripley memutuskan bunuh diri sob, dia terjun ke bara api tungku pemanasan yg ada di pabrik. Huff…epic sih..finally over I think..haha..bnran lah, kirain dah berakhir nih film alien, trnyata masih nyambung di Alien : Ressurection. Padahal di film ini Ripley sbagai aktor utama udah tewas, lalu apa lagi ide yg mmbuat mreka bkin lanjutannya? Mari kita review.
Terus terang saya merasa film ini
udah kehabisan ide buat bkin sekuel, secara Ripley udah mati. Spertinya mereka
memaksakan cerita. Ini menurut saya ya, hehe.. Jadi ceritanya, 177 tahun pasca
kematian Ripley, ada pihak yg berhasil “menyelamatkan” sampel darah Ripley
sebelum ia mati. Adalah United System Military
(USM) yg berhasil melakukan kloning DNA Ripley, sampe berhasil
menduplikat tubuh fisik serta memorinya. Udah kayak Tuhan aja nih mereka, udah
sangat ga masuk akal, Ripley pun seperti hidup lagi. Tujuan USM adalah
menciptakan senjata biologis, mereka menciptakan Ratu Xenomoprh kembali dari
hasil kloningannya Ripley td. Tuh kan
makin jauh kehebatan manusia di film ini, hehe.. Seperti biasa rutenya, Ratu
bertelur, telur jd Facehugger, Facehugger jadi Chestbuster. Chestbuster jadi
Xenomorph. Nah mereka mngajarkan scara paksa agar Xenomoprh mau nurutin
perintah mereka, itulah namanya senjata biologis. Tak hanya sampai disitu,
mereka jg berencana menyilangkan DNA manusia dengan Xenomoprh. Nanti di ending
ketauan jadinya apa. Semua ini dilakukan diatas pesawat angkasa USM Auriga
secara diam-diam alias ilegal.
Masuk ke tengah cerita, ada
sekelompok orang yg sepertinya mereka adalah pembajak versi luar angkasa,
dipimpin oleh Kapten Elgyn. Mereka datang ke USM Auriga, membawa kargo berisi
beberapa tahanan. Rupanya tahanan ini dijual Elgyn ke Perez, pimpinan USM.
Perez butuh manusia utk dijadikan inang Facehugger yg mereka kembangkan. Jahat
ya… Setelah jual beli terjadi, Elgyn dkk diperbolehkan tinggal semalam di USM
Auriga. Ini dimanfaatkan oleh Call, salah satu awak perompak, utk mencari tahu
apa yg sebenarnya dilakukan USM. Call menemukan Ripley (hasil kloningan itu)
disebuah ruangan. Call mengetahui ternyata USM sedang mengembangbiakkan alien.
Call ketauan guys ama security, hal ini memicu perkelahian antara Elgyn dkk dgn
pihak security USM.
Saat yg bersamaan, terjadi apa yg namanya senjata makan tuan. Alien yg dikembangbiakkan oleh USM, berhasil kabur dari ruang eksperimen dan membunuh beberapa ilmuwan. Nah kalo alien udah lepas, kalian tau lah kan apa yg pasti terjadi? Yakk..teror Xenomorph brulang kembali, fiuuhhh….udah bosan aja rasanya liat ni film ga ada variasinya, ini ke ini melulu euy.. Xenomorphnya mulai deh melakukan ajang pembantaian. Korban berjatuhan dari kedua pihak, USM dan Elgyn dkk. Terget utk selamat kali ini berada di pesawat milik Elgyn. Utk sampai kesana, mereka menemui hambatan2. Misalnya mereka harus berenang di ruangan dapur yg terendam air. Lalu manjat lagi beramai2. Sampai diatas, Call ditembak oleh Wrenn, salah satu ilmuwan yg egois hendak mnyelamatkan diri sendiri saja. Namun trnyata Call ga bs mati, baru ktauan trnyata Call adalah android. Tapi kali ini dia android yg baik kyaknya, yg ga punya misi utk mmbawa pulang organisme, hehe.. Call-lah yg menembak balik Wren dan mnyelamatkan orang ke pusat telekomunikasi. Disini Call, karna dia robot, dia bs brbicara dgn “Father”, CPU-nya USM Auriga. Call menyetel USM Auriga utk mlakukan tabrakan di bumi agar alien hancur. Maka dari itu juga mereka harus bs keluar USM Auriga sblum tabrakan.
Saat yg bersamaan, terjadi apa yg namanya senjata makan tuan. Alien yg dikembangbiakkan oleh USM, berhasil kabur dari ruang eksperimen dan membunuh beberapa ilmuwan. Nah kalo alien udah lepas, kalian tau lah kan apa yg pasti terjadi? Yakk..teror Xenomorph brulang kembali, fiuuhhh….udah bosan aja rasanya liat ni film ga ada variasinya, ini ke ini melulu euy.. Xenomorphnya mulai deh melakukan ajang pembantaian. Korban berjatuhan dari kedua pihak, USM dan Elgyn dkk. Terget utk selamat kali ini berada di pesawat milik Elgyn. Utk sampai kesana, mereka menemui hambatan2. Misalnya mereka harus berenang di ruangan dapur yg terendam air. Lalu manjat lagi beramai2. Sampai diatas, Call ditembak oleh Wrenn, salah satu ilmuwan yg egois hendak mnyelamatkan diri sendiri saja. Namun trnyata Call ga bs mati, baru ktauan trnyata Call adalah android. Tapi kali ini dia android yg baik kyaknya, yg ga punya misi utk mmbawa pulang organisme, hehe.. Call-lah yg menembak balik Wren dan mnyelamatkan orang ke pusat telekomunikasi. Disini Call, karna dia robot, dia bs brbicara dgn “Father”, CPU-nya USM Auriga. Call menyetel USM Auriga utk mlakukan tabrakan di bumi agar alien hancur. Maka dari itu juga mereka harus bs keluar USM Auriga sblum tabrakan.
Dalam upaya menuju pesawat Elgyn
td, Ripley ketangkep ama alien guys, dibawa ke kandang Ratu Alien, Ripley
menyaksikan Ratu melahirkan alien baru hasil kloning dgn DNA manusia, sebut
saja Xenomoprh-Human Hybrid atau saya sebut saja Xenoman, haha..setengah alien
setengah manusia. Ripley kabur dr kandang, menyusul Call dkk yg udah nunggu di
pesawat Elgyn, mereka brhasil memisahkan diri dari USM Auriga. Dalam pesawat
Elgyn trnyata Xenoman buntutin Ripley td dan brhasil ikut masuk. Dengan sedikit
perasaan sedih, Ripley brhasil membuat Xenoman mati tersedot ke luar angkasa,
lagi2 deh dgn cara itu endingnya. Pembuat filmnya udah kehabisan ide buat
mkirin variasi cara buat ending, haha.. Overall mnurut saya film ini biasa
saja, karna udah basi kali ya, cerita dan adegannya masih itu2 aja dan ada
perasaan tidak menyeramkan/menegangkan lagi disini, mgkn karna udah paham
karakternya. Dr storyline jg sya kurang puas, sprti agak memaksakan. Visual
effect juga ga bgitu bagus. Nampak mgkn udah “stuck” alias mentok. Ini aja
katanya bakalan ada lg film Alien V, hadehh…apakah masih bisa mnarik minat
orang utk nontonnya? We’ll see…
Akhirnya selesai jg review part
III ini. Kalo mau flashback nonton balik ni film sarannya jangan nonton sambil makan ya, hehe.. Mohon maaf
kalo ada salah ya..nanti kita ketemu lg di posting2 lainnya. See you guys..
*JMFC 001 – Om Chan*
Tidak ada komentar:
Posting Komentar