Kalau berbicara film Superheroes di zaman sekarang, pasti yang disebut adalah Avenger, Captain America, atau yang paling baru Wonderwoman dan yang sedang tayang Thor : Ragnarok serta Justice League. Dunia superheroes entah itu di komik atau perfilman sudah dikuasai dua pemain besar, siapa lagi kalau bukan DC Comics dan Marvel Comics. Namun berbeda di Era 70’s, 80’s, sampai pada 90’s ketika perfilman superheroes dikuasai dan didominasi oleh DC dengan punggawa utamanya yaitu Batman dan Superman Franchise. Baik di layar lebar maupun pada Tv series Batman dan Superman merajai pasaran film Superhero, tapi berbanding terbalik dengan keadaan sekarang dimana Marvel hampir merajai dunia perfilman superhero entah di layar lebar maupun seri, dengan mengeluarkan satu bahkan dua film per tahunnya, walaupun DC terus mengimbangi dengan sedikit terengah-engah. Nampaknya Marvel baru menyadari potensi yang ada pada adaptasi film produk komik mereka, karena pada komik kebanyakan hanya geek dan nerd yang memang menggandrungi dunia ini, nah pada film mereka mampu menancapkan akarnya dan merambah kepada masyarakat yang malas membaca dan awam pada komik serta karakter yang mereka miliki sekaligus mencetak milyaran dollar melalui konsep film-film yang berkaitan satu sama lain. Konsep ini membentuk satu dunia tersendiri yang disebut dengan Marvel Cinematic Universe, DC yang terlambat menyadari akan hal ini mencoba mengejar dengan konsep yang sama. Konsep ini menciptakan banyak darah-darah baru penggemar tokoh Superheroes khusus pada film saja yang kecintaannya sama gilanya apabila dibandingkan dengan nerd ataupun geek pada penggemar komik. Nah pada era film Superheroes belum booming seperti sekarang, banyak film superheroes yang bukan berada pada jalur mainstream dan bukan ciptaan DC ataupun marvel, mereka mencoba mencari tempat di hati publik (kadang berhasil kadang gagal) namun bukan berarti mereka jelek, inilah tribute kepada mereka, they deserve the respect.
20. Blankman (1994)
Director: Mike Binder
Writers: Damon Wayans (screenplay), J.F. Lawton (screenplay)
Stars: Damon Wayans, David Alan Grier, Robin Givens
Blankman mungkin ga akan membuat anda terpesona atau berdecak kagum namun Blankman pasti akan mengocok perut anda, adalah Daryl (Wayans) pria dewasa namun berkelakuan seperti anak-anak, tapi Daryl adalah sosok yang berhati baik dan jenius. Daryl mampu membuat sampah-sampah tak berguna menjadi penemuan yang berguna (bahkan kacau). Keinginannya menjadi superhero sangat besar terutama setelah kematian neneknya. Kevin yang merupakan saudara Daryl selalu menjaga adiknya dan mengikuti fantasi sang adik untuk menjadi superhero, Kevin mengira seperti inilah cara adiknya berkabung atas kematian nenek mereka. Namun keinginan Daryl untuk jadi superhero bukan hanya jadi keinginan semata, berbekal kejeniusannya Daryl berubah menjadi “low budget superhero” yang mencoba menuntaskan permasalahan di lingkungannya. Berhasilkah Daryl? Beberapa adegan di film ini cukup konyol karena memang film ini adalah film parodi, banyak yang beranggapan Blankman adalah film superheroes dan komedi yang dangkal, tapi apa salahnya dengan film yang dangkal? Jujur Blankman membuat saya tertawa terbahak-bahak (terutama adegan di lift sewaktu Blankman akan menolong wanita melahirkan), so bagi kalian penggemar Wayans brothers Blankman patut untuk dicoba.
19. Spawn (1997)
Director: Mark A.Z. Dippé
Writers: Todd McFarlane (comic book), Alan B. McElroy (screen story) (as Alan McElroy)
Stars: John Leguizamo, Michael Jai White, Martin Sheen
Al Simmons (M.J. White) adalah pembunuh bayaran, ketika melaksanakan misinya dia justru dibunuh oleh majikannya sendiri Wynn (Sheen). Simmons tentu masuk neraka, namun rasa sayangnya yang kuat membuat dia melakukan perjanjian kepada iblis untuk kembali ke dunia menemui istrinya. Simmons kembali ke dunia dalam bentuk suatu mahluk yang mengerikan (namun keren) yang disebut Spawn. Simmons malu akan bentuk dirinya dan memilih untuk mengasingkan diri. Spawn marah akan dunia, di sisi lain iblis juga mengadakan perjanjian (udah kayak pengusaha aje ni iblis) dengan Wynn untuk meledakkan bom yang memicu kiamat agar neraka mampu menyerang surga. Saya ingat nonton film ini sewaktu masih SMP, betapa keren Spawn di kala itu, VFX-nya luar biasa, bersenjatakan heavy arsenal, rantai iblis dan cloak ajaib membuat Spawn terlihat semakin keren. Banyak yang mengkritik film ini, but for me, this movie was not so bad at all
Gambar : denofgeek.com
18. Mystery Men (1999)
Director: Kinka Usher
Writers: Neil Cuthbert, Bob Burden (creator: comic book series)
Stars: Ben Stiller, Janeane Garofalo, William H. Macy
Sekelompok superhero pecundang yang tak lazim dan aneh bersatu untuk menyelamatkan kota dari ancaman supervillain. Grup aneh ini terdiri dari The Shoveler yang menggunakan sekop sebagai senjatanya, Blue Rajah yang mahir melempar sendok dan garpu, The Bowler yang menggunakan lembaran bola bowling sebagai senjatanya, Mr. Furious yang kepengennya marah mulu, The Spleen yang memiliki kekuatan kentut dan Invisible Boy yang mengklaim memiliki kekuatan menghilang tapi kalo orang ga ada yang ngeliatin. Entah kenapa sekilas Mystery Men seperti parodi komedi superheroes (memang iya sih) namun sebenarnya Mystery Men di adaptasi dari komik berjudul sama keluaran Dark Horse Comics (franchise yang cukup terkenal selain Marvel dan DC). Sepanjang film memang kita akan diajak tertawa terbahak-bahak oleh team superhero paling tidak effisien dan tidak kompeten ini. Mulai dari perseteruan satu sama lain, sampai kepada mencari sosok legenda Sphinx untuk mengasah kekuatan mereka. Yah gimana kita ga ketawa kalo superhero yang harus melawan supervillain hanya memiliki kentut sebagai senjatanya, but trust me, it works.
17. Flash Gordon (1980)
Director: Mike Hodges
Writers: Lorenzo Semple Jr. (screenplay), Michael Allin (adaptation)
Stars: Sam J. Jones, Melody Anderson, Max von Sydow
Banyak yang tidak terlalu menyukai film Flash Gordon baik penggemar komiknya atau penonton yang awam dengan tokoh ini, efeknya yang terbilang jelek, akting Sam Jones yang payah (kebanyakan dialognya juga di dubbing justru memperburuk keadaan). Bercerita tentang pahwalan Football Amerika yang bertualang ke luar angkasa menuju Planet Mongo bersama pacarnya ternyata Planet Mongo dikuasai oleh Kaisar Ming yang Kejam dan Ming berusaha untuk mengambil pacar flash, membunuh flash serta mengancam kehidupan di Bumi, maka Flash Gordon harus berusaha menghentikan niat jahat Ming. I know its little bit chessy, script yang buruk, akting yang jelek, dialognya pun sedikit memalukan, berbicara SFX?, SFX nya bisa disebut konyol, tapi entah kenapa bagi saya film ini menghibur, bisa dibilang Flash Gordon salah satu guilty pleasure bagi saya. Dan lagi theme songnya selalu terngiang-ngiang di kepala saya, Flash…..aaaa….aaaa.
16. The Darkman (1990)
Director: Sam Raimi
Writers: Sam Raimi (story), Chuck Pfarrer (screenplay)
Stars: Liam Neeson, Frances McDormand, Colin Friels
Darkman merupakan salah satu superheroes yang tak berasal dari komik manapun, orisinalitas merupakan satu poin plus dalam film ini. Walau terlihat seperti B-Class Movie, Darkman merupakan salah satu film superheroes yang menjadi favorit saya. Bercerita mengenai Peyton Westlake, seorang ilmuwan yang mengembangkan teknologi kulit sintetis, namun penelitiannya belumlah sempurna karena kulit sintetis buatannya hanya bertahan 100 menit saja. Namun Peyton diserang oleh gangster yang membakarnya hidup-hidup dan membuatnya tidak dikenali lagi serta diasumsikan mati. Sebenarnya Peyton hidup, berbekal dengan teknologi kulit sintetis yang belum sempurna miliknya, Peyton memiliki kemampuan untuk menyamar sebagai siapapun dengan durasi 100 menit. Peyton bertekad membalas dendam dan menjadi Darkman. Film darkman mungkin bukanlah film superheroes terbaik yang pernah ada dengan karakter yang superb namun Darkman amat energetic. Karakternya yang unik membuatnya semakin menarik melalui kemampuannya yang bisa menyamar dengan kulit sintetis, Peyton juga memiliki peningkatan kekuatan dan kemampuan untuk tidak merasakan sakit akibat cedera yang dideritanya.
Gambar : moviepostershop.com
15. Judge Dredd (1995)
Director: Danny Cannon
Writers: John Wagner (characters), Carlos Ezquerra (characters)
Stars: Sylvester Stallone, Armand Assante, Rob Schneider
Judge Dredd bercerita tentang dunia dystopian dimana angka kejahatan sudah begitu tinggi sehingga pemerintah harus membuat satu sistem yang bisa mengurangi kejahatan dengan cepat. Maka dibuatlah sistem Hakim Jalanan, dimana memberikan Hakim (Judge) wewenang untuk menangkap, menuntut, memberi keputusan seklaigus eksekutor dalam menangani kejahatan. dan Judge Dredd adalah yang terbaik dalam melakukan tugasnya, tak beremosi serta tak kenal ampun. Namun dibalik kepopuleran Dredd, banyak pihak yang tidak menyukai hal itu. Mereka merencanakan sesuatu yang jahat yang dapat menguntungkan beberapa pihak, maka dimulailah konspirasi untuk menjebak dan menyingkirkan Dredd dan membuka proyek rahasia dan terlarang yaitu Janus Project. Tahukah anda Judge Dredd sebenarnya adalah karakter yang diadaptasi dari komik. Penerbit Komik Judge Dredd adalah Rebellion Development. Judge Dredd sendiri sudah dibuat dua film yakni Judge Dredd (1995) dan Dredd (2010) yang disebut-sebut waaaaaaaaaay more better than Judge Dredd (1995). Walaupun itu benar, namun karena kecintaan saya dengan film di era 90an dan Judge Dredd (1995) merupakan salah satu film yang saya sukai ketika saya masih SMP dimana pada saat itu saya baru mengenal kecintaan terhadap hobi menonton film, maka bagi saya versi 1995 is waaaaaaaay more better than 2010 version. Karena menurut saya versi 1995 mempunyai ruang lingkup yang lebih besar, lebih fresh, banyak komedinya (karena ada Rob Schneider disitu) dan juga starringnya adalah Stallone yang masih berjaya pada saat itu. Its classic action Stallone Movie.
14. Sky High (2005)
Director: Mike Mitchell
Writers: Paul Hernandez, Robert Schooley
Stars: Kurt Russell, Kelly Preston, Michael Angarano
Apa jadinya kalau ada akademi khusus untuk menjadi superheroes? Inilah Sky High, sekolah yang memiliki murid berkekuatan Super, entah itu kekuatan mengeluarkan api ataupun merubah badan menjadi bersinar, semua ada di Sky High. Dalam Sky High para murid akan di seleksi entah mereka akan jadi Hero (pahlawan utama) atau Sidekick (pembantu pahlawan). Will Stronghold adalah putra dari dua superhero ternama yaitu Commander dan Jetstream. Ekspektasi yang tinggi kedua orang tua Will terhadap dirinya selalu membayangi, terutama karena Will tidak mempunyai kekuatan super. Bagaimana Will mengatasi dilema ini? Dilain pihak sesosok jahat merencanakan sesuatu untuk mengalahkan seluruh pahlawan serta menguasai dunia. Sky High mempunyai formula yang unik, mengumpulkan pahlawan-pahlawan muda dengan beragam kekuatan dalam sebuah sekolah layaknya SMA, mengingatkan kita akan X-Men namun lebih kocak dan berwarna. Seperti layaknya siswa SMA problem yang dihadapi juga tak jauh berbeda dengan manusia biasa, mulai dari bullying, guru yang menyebalkan, cinta masa remaja, social life di sekolah musuh disekolah sampai tekanan orang tua, semuanya dibalut dengan tone dan atmosfir yang jenaka.
Gambar : imdb.com
13. Ultraviolet (2006)
Director: Kurt Wimmer
Writer: Kurt Wimmer
Stars: Milla Jovovich, Cameron Bright, Nick Chinlund
Violet Song Jat Shariff (Jovovich) adalah hemophage, yakni seseorang yang tertular penyakit yang menjadikannya seperti vampir, memiliki stamina, kekuatan, agility serta kecerdasan melebihi manusia biasa. Namun orang yang terinfeksi seperti layaknya langsung divonis hukuman mati oleh pemerintah, hal ini memecah perang saudara antara manusia dan hemophage. Ditengah perseteruan berkepanjangan, Violet yang memang tergabung dengan kelompok pemberontak mencuri paket yang dipercaya adalah senjata manusia untuk membunuh para hemophage. Namun ternyata paket itu berisi anak kecil. Memang film-film superheroes yang anti-mainstream banyak yang dihujat ketimbang dipuja, Ultraviolet adalah salah satunya. Film karya Kurt Wimmer ini banyak mendapat celaan dan bisa disebut flop dipasaran. Saya ga melihat sesuatu yang salah tentang Ultraviolet selain dari kalau film ini keren dan sexy. Saya jatuh cinta pada film Kurt Wimmer sebelumnya yaitu Equilibrium (2002) yang memperkenalkan Gun-Kata pada dunia. Gun-Kata adalah teknik beladiri yang bersenjatakan pistol dan pedang ciptaan dari Kurt Wimmer sendiri. Memang teknik beladiri ini agak absurd tapi koreonya indah, keren dan cepat. Dalam Ultraviolet, Gun-Kata dibawa kembali pada seluruh adegan pertarungan Violet, lagipula siapa yang bisa nolak kalo Milla Jovovic berperan sebagai heroine? Bad ass and sexy as hell.
12. My Super Ex Girlfriend (2006)
Director: Ivan Reitman
Writer: Don Payne
Stars: Uma Thurman, Luke Wilson, Anna Faris
Nah film superheroes yang satu ini akan membuat anda terpingkal-pingkal. Film superheroes yang di mix dengan romantic comdey, bagaimana jadinya? Bisa anda lihat di My Super Ex-Girlfriend. Bercerita tentang Matt Saunders yang pemalu dan kesepian, lalu dirinya bertemu dengan Jenny, saling suka, berkencan lanjut langsung bercinta. Hal ini membuat Jenny begitu menyukai Matt, mengungkapkan identitas aslinya kepada Matt, yaitu G-Girl, superheroes yang amat terkenal dengan kekuatan seperti Superman. Namun setelah menjalin hubungan, Matt menyadari Jenny adalah sosok yang amat manja, cemburuan, dan possesif. Hubungan ini membuat Matt hampir gila. Dengan sisa keberaniannya, Matt memutuskan untuk mengakhiri hubungan dengan Jenny. Nah mulai dari sini kejadian-kejadian lucu menjadi semakin lucu, dimana Jenny memanfaatkan alter egonya yaitu G-Girl untuk Matt agar menderita secara fisik dan emosional. Dilain pihak, ada seorang supervillain yang ingin memanfaatkan kegundahan Matt untuk menjebak G-Girl. You guys definitly must watch this movie, I know I know, My Super Ex Girlfriend bukanlah high quality superheroes movie, tapi yang jelas film ini akan membuat anda tertawa terbahak-bahak, memorable scene : adegan ikan hiu (hehehehe).
Gambar : rogerebert.com
11. Hancock (2008)
Director: Peter Berg
Writers: Vincent Ngo (as Vy Vincent Ngo), Vince Gilligan
Stars: Will Smith, Charlize Theron, Jason Bateman
Hancock (Will Smith) adalah superhero dengan attitude paling brengsek dari superhero yang pernah ada. Kelakuannya yang seenaknya, mabuk-mabukan, aksi penyelamatan yang dilakukannya selalu berefek destruktif. Dan malah biaya perbaikan atas aksi yang dilakukan Hancock dalam menangkap perampok malah lebih tinggi daripada uang yang dirampok. Walau kelakuannya apatis dan menyebalkan, Hancock tak pernah ingin menyakiti orang lain atau membuatnya berubah jadi supervillain, bahkan polisi pun tak bisa menangkapnya. Hancock adalah manusia super, dilema ini menempatkannya dalam celah kebencian di hati masyarakat. Semua itu berubah ketika dia bertemu Ray Embrey (Jason Bateman). Pertemuannya dengan Ray akan mengungkap jati dirinya dan misteri dibalik masa lalunya Hancock. Hancock adalah film yang unik karena memberikan sudut pandang seorang superhero yang berbeda dari biasanya. Perspektif yang menyuguhkan bahwa pada akhirnya superhero tetaplah manusia biasa yang tak ingin sendirian. Ia membutuhkan teman, manusia biasa pun terkadang tak lepas dari kelemahan, tak lepas dari masalah, entah itu pencarian jati diri, atau kebingungan serta kehilangan tujuan. Dan Hancock tak takut untuk menampakkan sifat kesalnya ataupun kegundahannya, tak seperti superhero biasanya yang selalu menjaga image akan dirinya.
10. Tenage Mutant Ninja Turtle (1990-2016)
Director : Various
Writers : Various
Cast : Various
Kura-Kura Ninja! Cowabunga, bagi anak-anak generasi 90an sudah hapal betul dengan empat kura-kura mutant yang hobby makan Pizza ini. Keempatnya adalah Leonardo, Donatello, Michaelengelo dan Raphael, yang diambil dari nama seniman era renaissance, keempatnya memiliki kehebatan dan ciri khas masing-masing, Leo adalah pemimpin bersenjatakan Katana, Michaelengelo sosok yang fun, bersemangat, bisa dibilang dia adalah jokernya grup ini, senjatanya nunchaku, Donatello adalah sosok jenius yang bersenjatakan tongkat atau Bo, dan favorit saya adalah Raphael yang mewakili sosok yang kompetitif, bengis, rebel dan kuat, senjatanya adalah Sai, dan master mereka bernama Splinter seekor tikus yang juga merupakan mutant. Sudah banyak versi dari TMNT baik seri maupun film semenjak tahun 1990, kesemuanya bagus-bagus, tapi bagi kalian yang ingin mencoba silahkan nonton yang versi terbarunya Teenage Mutant Ninja Turtles (2014) dan sekuelnya Teenage Mutant Ninja Turtles Out of Shadow (2016), ceritanya tentu saja aksi geng kura-kura versus musuh bebuyutan mereka Shredder, and ada bonusnya : Megan Fox.
9. Jumper (2008)
Director: Doug Liman
Writers: David S. Goyer (screenplay), Jim Uhls (screenplay)
Stars: Hayden Christensen, Samuel L. Jackson, Jamie Bell
Menurut saya Jumper adalah film superhero yang patut mendapatkan sekuel, karena masih banyak hal yang dapat dieksplorasi dalam film ini, entah kenapa film ini tak dilanjutkan lagi. Jumper bercerita tentang David Rice (Hayden Christensen) yang memiliki kekuatan berpindah kemana saja di dunia ini, hanya dengan membayangkannya (kalau boleh saya bilang adalah salah satu kekuatan yang menjadi idaman banyak orang) David pun mampu membawa apapun yang disentuhnya untuk ikut berteleportasi bersamanya. Memegang kekuatan sebesar ini sudah pasti membuat David mempergunakannya untuk kepentingannya sendiri, mulai dari merampok bank, berseluncur di pantai eksotis, makan siang dan berjemur dipuncak patung Sphinx, setiap hari adalah liburan bagi David. Namun David bukanlah satu-satunya yang memiliki kekuatan ini, banyak pemuda-pemuda lain yang serupa dengannya. Mereka disebut Jumper, dan para jumper ini diburu dan dibunuh dengan kejam oleh suatu organisasi rahasia yang menyebut diri mereka Paladin. Dimulailah pertarungan dan permainan kucing dan tikus lintas dunia antara Paladin dan Jumper. Kalau anda menyukai popcorn superhero movie, maka Jumper adalah pilihan yang tepat. Intense dan ritme yang cepat, alur cerita pun menarik dan easy, dan dengan ending yang seperti itu, kapanpun Jumper menjanjikan sekuel, dengan setia akan adek tunggu.
Gambar : rogerebert.com
8. The Incredibles (2004)
Director: Brad Bird
Writer: Brad Bird
Stars: Craig T. Nelson, Samuel L. Jackson, Holly Hunter
Keluarga superheroes bukanlah hal yang baru di Hollywood, dan yang paling terkenal adalah Fantastic Four, keluarga superheroes asal Marvel yang sudah dikenal oleh publik. Melalui film animasi The Incredibles, Studio Pixar mengangkat tema keluarga yang anggotanya semua memiliki kekuatan super (dan kalau diperhatikan amat mirip dengan F4). Bob a.k.a Mr. Incredible dan istrinya Helen a.k.a Ms. Elastigirl adalah superheroes yang amat terkenal di Metroville, namun keduanya pensiun dan diharuskan menjalani hidup seperti layaknya manusia biasa. Hal ini menjadi sulit karena anak-anak mereka juga memiliki kekuatan super, belum lagi dorongan untuk membasmi kejahatan dan beraksi semakin meninggi terutama pada Mr. Incredible. Lalu peluang untuk beraksi kembali didapatkan oleh Bob, tapi tentu tidaklah sesederhana itu. Keluarga Incredibles sangat mirip dengan F4, bisa dilihat dari kekuatan mereka, Mr. Incredible memiliki kekuatan fisik yang luar biasa mirip dengan The Thing, Ms. Elasticgirl sudah pasti meniru Reed Richards alias Mr. Fantastic, Violet dengan telekinetic dan menghilang mengingatkan kita pada Sue Richards, sifat congkak dan suka pamer Human Torch diwakili oleh Dash dan teman dari F4 yaitu Silver Surfer diubah, ditweak sedikit dan diberi nama Frozone. The Incredibles bisa dibilang adalah animasi yang sukses baik secara finansial dan pada ajang penghargaan (memenangkan Oscar dan Golden Globe) jadi kalo belum nonton The Incredibles? What the hell are you waiting for?
7. The Mask (1994)
Director: Chuck Russell (as Charles Russell)
Writers: Michael Fallon (story), Mark Verheiden (story)
Stars: Jim Carrey, Cameron Diaz, Peter Riegert
The Mask adalah superheroes yang tak lazim dan berasal dari Dark Horse comics. Jim Carrey didampuk untuk memerankan karakter yang sinting ini, its perfect. Seperti seolah-olah Jim dilahirkan memang untuk memerankan The Mask, kesamaan karakter, dan tingkah laku membuat Jim cukup menjadi dirinya sendiri untuk menghidupkan karakter muka hijau ini. Origin dari The Mask sendiri adalah sebuah topeng kayu misterius yang berhubungan dan konon milik salah satu anak Odin, Loki. You know Loki, right? Stanley Ipkiss, pegawai bank yang lembut, baik hati (bahkan terlalu baik) dan sering dijajah orang lain tidak sengaja menemukan topeng ini. Dan ketika Stanley memakai topeng ini, dia berubah menjadi sosok yang romantis, gila, liar, powerful dan suka berbuat semaunya. Sosok ini menyebut dirinya The Mask. Film The Mask sendiri bukanlah film parodi superhero, The Mask di komik memang sifatnya agak nyeleneh dan sinting, artinya The Mask adalah Superhero Parodi, alias pahlawan dengan sense of humor yang terlalu besar hehehehehe, akan tetapi sepanjang filmnya The Mask akan membuat anda tertawa terpingkal-pingkal.
6. Hellboy Dwilogi (2004-2008)
Director: Guillermo del Toro
Writers: Guillermo del Toro (screenplay), Guillermo del Toro
Stars: Ron Perlman, Doug Jones, Selma Blair
He’s big bad red, siapa lagi kalau bukan Hellboy, yang merupakan salah satu superhero andalan dari Dark Horse Comic, karena paling populer dan dikenal masyarakat melalui dua installment film nya Hellboy (2004), dan Hellboy The Golden Army (2008). Hellboy sendiri sebenarnya adalah setan dari neraka yang bernama asli Anung Un Rama yang muncul ketika para Nazi membuka gerbang dari dimensi kegelapan. Namun Hellboy justru ditemukan oleh Trevor Bruttenholm bersama tentara sekutu, sejak saat itu Trevor merawat Hellboy dengan penuh kasih sayang layaknya anak sendiri, dan ketika dewasa Hellboy menjadi anggota BPRD (Bureau for Paranormal Research and Defense) milik pemerintah yang bertugas menyelidiki misteri-misteri di dunia dan mengalahkan musuh-musuh dari dimensi lain secara diam-diam. Karakter Hellboy sendiri terbilang amat keren dengan tubuh merah terang, tanduk yang dipotong serta memiliki Hand of Doom yaitu tangan yang terbuat dari batu amat keras dan mampu menghancurkan apapun. Tidak sampai disitu dalam BPRD sendiri anggotanya juga ada yang memiliki kekuatan supernatural yakni Liz yang memiliki ability Pyrokinetic dan Abe Sapien manusia amfibi yang memiliki kekuatan telepati dan psychic dan pada film kedua ada Johan Krauss yang memiliki wujud seperti asap. Nah yang jadi pertanyaan, kenapa film yang ceritanya tentang akang Yakub ama mamas Edward yang cinta metong ama cewek yang bawaannya lesu sepanjangan bisa sampai 5 film sedangkan Hellboy ga bisa dapat installment ketiga? I hate this world.
Gambar : youtube.com
5. Kickass dan Kickass 2
Director: Matthew Vaughn
Writers: Jane Goldman (screenplay), Matthew Vaughn (screenplay)
Stars: Aaron Taylor-Johnson, Nicolas Cage, Chloë Grace Moretz
Sebelum Aaron Taylor Johnson menjadi Quiksilver yang seperti habis shopping di toko olahraga, Aaron berperan sebagai Dave Liezewski remaja nerd penggemar komik yang pada dasarnya biasa-biasa saja, namun suatu hari Dave memutuskan untuk menjadi Superhero dengan nama Kickass walaupun dia tau kalau dirinya sama sekali tidak memiliki kekuatan atau keterampilan untuk melawan kejahatan. Namun ambisinya ini dilakukan sepenuh hati sampai pada titik dimana dia menghadapi bahaya yang sesungguhnya dari apa yang dia lakukan. Penampilan Aaron sungguh memukau, perkembangan karakter Kickass dari yang semula clueless, desperate berubah menjadi sosok yang ceroboh namun berani. Didukung pula oleh Chloe Moretz yang menjadi superhero bernama Hit Girl (yang benar-benar bad ass IMO) dan Nicolas Cage yang dengan mengejutkan tampil dengan baik disini. Pada awalnya menonton Kickass pasti kita mengira ini adalah film raunchy comedy seperti layaknya film remaja kebanyakan, tapi anda salah, memang banyak komedi yang ada disini namun Kickass lebih kepada Superbad di mix dengan Kill Bill, you’ll be immerse to this movie. Kesuksesan Kick Ass pun dilanjutkan dengan installment keduanya yaitu KickAss 2.
4. Push (2009)
Director: Paul McGuigan
Writer: David Bourla
Stars: Camilla Belle, Dakota Fanning, Chris Evans
Push bercerita tentang Nick (Chris “Captain America” Evans) yang memiliki kekuatan untuk menggerakkan benda dengan pikirannya bertekad membalas dendam kepada suatu organisasi rahasia yang disebut Division. Organisasi ini betugas mencari orang-orang yang memiliki kekuatan super lalu melatihnya menjadi pasukan yang tak tertandingi, namun sepak terjang Division terbilang kotor dan keji, setelah ayahnya dibunuh oleh Organisasi tersebut, Nick bertemu dengan Cassie (Dakota Fanning) yang mampu melihat masa depan, Cassie berusaha meyakinkan Nick untuk menyelamatkan seseorang bernama Kira yang konon menjadi kunci keselamatan orang-orang berbakat seperti mereka. Entah kenapa (lagi-lagi) film seperti Push mendapat hujatan dan kritikan tajam dari masyarakat film di berbagai kalangan, I know..i know, push bukanlah film yang akan kalian tonton lagi..lagi dan lagi, atau film yang mampu bersaing di Oscar, ataupun film dengan promosi gila-gilaan seperti film Superheroes zaman now, tapi yakinlah Push layak untuk ditonton. Film dengan banyak karakter yang memiliki kekuatan super bukanlah hal yang baru, seperti X-Men. Dalam X-Men banyaknya karakter berkekuatan super namun biasanya ada satu atau beberapa karakter yang stand out diantara karakter lain, seperti Magneto yang jelas-jelas lebih kuat dari yang lain. Dalam Push kekuatan antara satu karakter dan karakter lain dibuat beragam dan lebih seimbang, ini yang membuat Push unik untuk ditonton, ceritanya kuat dan menarik dan Hongkong yang eksotis menambah nilai plus bagi film Push, permainan tonal yang terang dan teknik sinematik yang hebat banyak disisipkan dalam film ini membuat Push menjadi film Superheroes Non-Mainstream yang patut untuk disimak.
3. Wanted (2008)
Director: Timur Bekmambetov
Writers: Michael Brandt (screenplay), Derek Haas (screenplay)
Stars: Angelina Jolie, James McAvoy, Morgan Freeman
Ada keraguan pada saya untuk memasukkan film Wanted sebagai film Superheroes atau bukan, karena sekilas Wanted lebih ke arah action, namun melihat kemampuan para karakter yang bisa dibilang diatas normal maka film Wanted sudah sepantasnya dimasukkan ke dalam list ini. Wesley Gibson adalah karyawan yang biasa-biasa saja, malah bisa dibilang pengecut dan sering ditindas oleh koleganya, namun dibalik itu semua Wesley memiliki kemampuan terpendam yang diwarisi dari sang ayah, yaitu insting membunuh, kemampuan bertarung dan menembak diatas manusia normal. Lalu sebuah Organisasi yang berisikan pembunuh bayaran yang dulunya merupakan tempat ayahnya bekerja, merekrut Wesley dan mengasah kemampuannya untuk menjadi pembunuh terbaik yang pernah ada. Tapi ada misteri dan kegelapan yang menyelimuti eksistensi Organisasi ini. Lagi-lagi film superheroes yang banyak mendapat cemoohan dan komen negatif dari masyarakat, Full action, ada Jolie, peluru yang berbelok, penuh dengan arsenal yang super keren, tikus yang meledak serta pemberian twist yang walaupun ga wah tetap aja membuat kita sedikit terkejdoed, maka jika kalian ga menonton film ini, kalian termasuk kaum yang merugi.
Gambar : slashfilm.com
2. Unbreakable (2000)
Director: M. Night Shyamalan
Writer: M. Night Shyamalan
Stars: Bruce Willis, Samuel L. Jackson, Robin Wright
Film ini merupakan salah satu dari sedikit film superhero paling realistis, paling kelam sekaligus mampu memberikan impact serta kejutan bagi yang menontonnya. Namun sayang film karya Shyamalan yang baru yaitu Split (2017) yang digadang memiliki alam yang sama dengan Unbreakable justru merusak alias memberikan hint (spoiler) yang justru menjadi elemen utama dari film Unbreakable. Jadi bagi kalian yang belum nonton Split (2017), kalian harus menonton Unbreakable terlebih dahulu, karena kalian sudah pasti membuang film yang bagus (Unbreakable) demi menonton film yang notabene biasa aja (Split). Unbreakable menceritakan seorang petugas keamanan yang selamat dari sebuah kecelakaan kereta api, dimana semua korban tewas menyisakan hanya dirinya yang selamat dan hanya cedera ringan. Kejadian ini merubah kehidupannya, terutama setelah sosok misterius menemuinya dan menanyakan sebuah pertanyaan “Kapan terakhir kali kamu sakit?”. Sejak saat itu dimulailah perjalanan psikologi sang petugas keamanan mencari jati dirinya, siapa sebenarnya dirinya? Banyak sekali yang mencela Unbreakable sebagai salah satu karya Shyamalan yang gagal namun menurut pendapat saya, kekuatan utama dari Unbreakable adalah bagaimana ia membangun cerita, memusatkan diri pada karakter dan memberikan salah satu ending terbaik yang pernah saya lihat.
1. Chronicle (2012)
Director: Josh Trank
Writers: Max Landis (screenplay), Max Landis (story)
Stars: Dane DeHaan, Alex Russell, Michael B. Jordan
Inilah sang juara, Chronicle adalah salah satu film superhero yang berfikir dan menyajikan sesuatu yang out of the box dan diluar tradisi film superhero seperti biasanya. Kenapa? Karena Chronicle mampu menyajikan film superhero dengan rasa realita. Melalui teknik pengambilan gambar footage yang memang sedang hype kala itu, Chronicle mampu membuat dunia memperhatikannya. Ceritanya dark dan mencekam. Menceritakan 3 sahabat, satu outcast yang sering dibully, yang satu stoner alias hobi mabuk yang satu adalah bintang disekolahnya, ketiganya tanpa sengaja menemukan sesuatu yang membuat mereka memiiliki kekuatan super mulai dari terbang sampai telekinetic, pada awalnya mereka menikmati kekuatan baru mereka dan layaknya anak muda mereka bersenang-senang. Namun realita hidup akan menguji ikatan persahabatan mereka dan membuat salah satu dari ketiganya berpindah ke darker sides. Sebenarnya apabila diperhatikan Chronicle bukanlah film superhero, namun film manusia berkekuatan super, namun pada akhirnya ketika ada supervillain maka pihak lain yang melawannya adalah superhero, dan selain itu Chronicle juga memberikan ground look bagaimana manusia mengahadapi ataupun memiliki sesuatu yang tidak mereka pahami. Sudut pandang yang jujur serta apa adanya memberikan kita sedikit gambaran dari pertanyaan what would you do if you have that kind a power? Dan Chronicle mampu menjawabnya. Inilah mengapa saya memposisikan Chronicle pada puncak list ini.
Gambar : rogerebert.com
Honorable Mentions
Rocketeer (1991)
RoboCop
Power ranger
Zoom (2006)
Orgazmo (1997)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar