Bagi temen-temen yang sudah nonton film The Wailing mungkin ada diantara kalian yang bertanya-tanya tentang ending dari film ini. Beberapa dari kita bahkan mungkin punya interpretasi sendiri. Disini kami akan mencoba memberikan penjelasan tentang apa aja yang terjadi dalam film The Wailing. Apa saja dia? Akan kita bahas disini.
Sebelum lanjut, kami pastikan bahwa ini hanya untuk yang udah nonton aja, karena penuh dengan spoiler, jadi buat temen-temen yang belum nonton filmnya bisa baca review non spoilernya di link yang ini. Dan buat yang udah nonton, yuk simak penjelasan ini sampai habis.
Apa yang sebenarnya terjadi?
Dukun Il-Gwang ternyata adalah temennya kakek Jepang. Ini dibuktikan dengan adegan ending yang memperlihatkan dukun Il-Gwang bongkar muat box kardus yang isinya adalah foto-foto para korban. Dalam video alternate ending, scene-nya malah dengan gamblang memperlihatkan dukun Il-Gwang menjemput kakek Jepang pake mobilnya. Ini juga dibuktikan dengan celana dalam yang mereka pakai sama. Mereka berdua berteman, bekerja sama untuk menjalankan semacam ritual pengambilan roh untuk memberi "makan" sang iblis, dan sekalian menjadikannya bisnis. Si kakek Jepang menebar santet kepada warga, warga kemudian nyewa dukun Il-Gwang untuk ngusir santet. Il-Gwang hanya perlu berpura-pura dan berbohong kepada warga dengan bilang bahwa dia akan melawan si kakek Jepang. So, mereka dapat uangnya, dapat rohnya juga, beginilah model bisnis konspirasi yang mereka jalankan. Roh korban mereka ambil melalui perantara kamera. Mereka mempercayai bahwa kamera dapat mengambil dan menyimpan roh-roh para korban setelah di jepret.
Siapa sebenarnya si kakek Jepang ini?
Sang kakek sebenarnya adalah manusia, namun ia sesekali dirasuki oleh iblis yang merupakan "tuan" mereka berdua. Ketika dalam mode manusia, sang kakek adalah seorang dukun juga, tapi dukun hitam alias jahat, yang bertugas menebar teror ke desa lewat santetnya. Ia melakukan ritual santet terhadap korban melalui perantara benda yang ia ambil, seperti sepatu Hyo Jin. Setelah korban kena santet maka korban akan mulai mengalami gejala ruam merah pada kulit mereka, lalu beberapa waktu kemudian mereka kehilangan kewarasan dan melakukan pembunuhan terhadap anggota keluarganya sendiri.
Ketika dalam mode "iblis", sang kakek menjelma menjadi sosok iblis beneran yakni yang kukunya panjang, mata merah dan mempunyai tanduk. Dalam mode iblis ini ia tidak bisa dibunuh, hal ini dibuktikan oleh dirinya yang hidup kembali setelah tertabrak mobil pick-up yang dikemudikan Jong Goo dan kemudian dibuang ke jurang. Iblis ini tidak hanya merasuki si kakek, tapi juga bisa merasuki orang lainnya. Ini dibuktikan dari scene perkelahian Jong Goo dkk melawan zombie yang tak bisa mati-mati setelah dihajar oleh mereka, karena di dalam zombie ini ada iblis tersebut.
Lalu siapa wanita yang berpakaian putih itu?
Ada 2 interpretasi atas sosok ini. Yang pertama dia adalah jelmaan malaikat atau sosok yang "diisi" oleh roh baik. Yang kedua, dia adalah dukun putih alias dukun baik, dalam film ini sebagai lawan si dukun hitam. Apapun interpretasinya, yang dia lakukan adalah sama, yaitu melindungi warga desa dengan segala kemampuan yang dia bisa, seperti menaruh benda dan tanaman yang udah dijampi-jampi sebagai jimat pelindung. Untuk melindungi warga yang sedang "diserang" oleh dukun hitam, dia juga harus mengambil benda milik warga tersebut, yang digunakannya sebagai perantara ilmunya. Contohnya seperti cardigan milik wanita penghibur, jaket milik sopir pick up, dan pita milik Hyo Jin.
Tes keimanan
Di ending, wanita ini bertemu dengan Jong Goo dan memintanya untuk percaya kepadanya dan menuruti perkataannya untuk tidak masuk kerumah agar jimatnya berhasil. Ini adalah simbol dari ujian ke-iman-an seseorang, untuk dapat percaya pada sesuatu tanpa harus melihat, representasi dari keyakinan manusia terhadap adanya tuhan. Tuhan memerintahkan sesuatu untuk kebaikan manusia itu sendiri tapi acap kali diabaikan. Begitu pula di film ini, diwakilkan lewat Jong Goo yang gagal melewati ujian ini. Jong Goo melihat beberapa benda korban yang melekat dibadan wanita itu, seperti jaket dan cardigan, maka ia menganggap bahwa wanita itu adalah pelakunya. Saat itu Jong Goo memang baru saja dihasut oleh Il-Gwang yang berbohong bahwa wanita itu adalah dukun jahatnya. Jong Goo yang tunduk kepada ucapan tersebut akhirnya tidak mengindahkan permintaan wanita itu di detik-detik terakhir saat ayam akan berkokok ketiga kali, Jong Goo malah pergi masuk rumah. Alhasil upaya wanita ini meminta kepercayaan kepadanya menjadi sia-sia.
Jika kita perhatikan lebih detail, jimat dari wanita ini juga dapat kita jumpai di awal-awal film saat Jong Goo mendatangi kasus pembunuhan pertama. Bukti bahwa wanita itu adalah dukun baik dan melawan ilmu hitam juga ditunjukkan lewat scene dukun Il-Gwang yang hidungnya berdarah-darah saat mencoba melewati jimat yang ia pasang. Il-Gwang bereaksi terhadap jimat tersebut karena memang dalam diri Il-Gwang terdapat ilmu hitam.
Pertarungan antar dukun adalah tipuan scene
Nah catatan penting disini adalah scene dimana dukun Il-Gwang melakukan ritual pengusiran santet, itu adalah optical illusion yang sepertinya sengaja ditarok untuk menipu penonton. Dalam scene tersebut seolah-olah Il-Gwang bertarung melawan kakek Jepang yang juga melakukan ritual, padahal yang terjadi sebenarnya adalah itu kejadiannya dalam waktu yang berbeda. Il-Gwang melakukan ritual untuk memperkuat santet dalam diri Hyo-Jin, liat saja setiap yang dilakuin Il-Gwang berakibat sama kepada Hyo-Jin. Sementara ritual kakek Jepang diwaktu yang berbeda untuk menjadikan mayat di dalam mobil pick-up dirasuki iblis dan hidup kembali, mungkin si kakek mau menggunakannya sebagai zombie untuk melawan Jong Goo dkk. Tapi saat ritual ini dilakukan mendapatkan perlawanan dari si wanita misterius, yang sepertinya lebih kuat dan berhasil melumpuhkan si kakek Jepang hingga dia ketakutan masuk kamarnya.
Makna lemparan batu si wanita berpakaian putih?
Ini adalah referensi dari injil yang bunyinya "Let he who is without sin cast the first stone", yang artinya kurang lebih "Yang boleh melempar batu hanyalah dia yang suci alias ga punya dosa", maknanya dalam film ini adalah menyindir sikap main hakim sendiri yang dilakukan oleh Jong Goo, yang seharusnya tidak bole dilakukan, karena untuk menghakimi seseorang (yaitu melempar batu) hanya boleh dilakukan oleh seorang yang berhak (alias yang ga punya dosa).
Apa tema dari film ini?
Film ini memiliki tema tentang iman. Dibuka dengan ayat dari injil, kemudian di metaforakan dalam film horor. Jong Goo, adalah kita banget, manusia, yang kurang imannya, dia tidak punya cukup kepercayaan dan membuat keluarganya terbunuh. Tapi ya kita juga ga bisa nyalahin Jong Goo, karena memang akan sulit bagi siapa pun untuk mengambil keputusan saat kondisi seperti itu. Kemudian scene si kakek Jepang mancing dengan umpan, itu juga beberapa kali repetitif dalam film bahwa yang iblis lakukan hanyalah menebar umpan dan menggoda manusia untuk sesat, tinggal kita sebagai manusia apakah termakan umpan atau tidak.
Dan saat si pendeta muda menemui si kakek Jepang dalam gua, si kakek bilang "Jika anda sudah percaya saya iblis, maka saya adalah beneran iblis.". Nah coba dibalik seperti ini : "Jika anda tidak percaya adanya Tuhan, maka tidak ada lah Tuhan itu." Intinya adalah iblis/Tuhan tidak perlu menunjukkan dirinya sendiri agar kita percaya pada keberadaannya, tetapi kita sering berharap iblis/Tuhan untuk menunjukkannya kepada kita baru deh kita percaya ada. Ini juga repetitif dalam kalimat pendeta tua di gereja : "Bagaimana kamu bisa meyakini sesuatu yang tidak kamu lihat dengan mata kamu sendiri?".
Dan pertarungan antara wanita dengan kedua dukun antagonis adalah representasi dari good vs bad, angel vs evil, dan diantaranya ada para korban yang "innocent" seperti Hyo-Jin. The Good mengambil barang bagian atas korban (Cardigan, jaket dan pita) sebagai simbol untuk melindungi mereka, sementara The Bad ngambil bagian bawah (sepatu) sebagai simbol untuk menjatuhkan mereka.
Oke demikian penjelasan ending film The Wailing. Jika temen-temen punya pemikiran lain, silahkan komen ya. Mana tau ada yang salah atau terlewatkan. Thanks for visiting.
Dari yg gua ga puas sm ni film, karna ga happy ending, akhir film ini dimenangkan oleh pihak setan๐
BalasHapusIya sih, memang ga happy ending, tapi ya gitu lah, film ga selalu harus berakhir sesuai keinginan penonton, terkadang filmmaker lebih senang menciptakan twist dan membuat filmnya jadi buah bibir.
HapusSedih banget endingnya ༎ຶ‿༎ຶ
BalasHapusIya..kasian keluarga dia..
HapusHihihi makasih kak penjelasanya..
BalasHapusSama-sama...makasih udah berkunjung ya.
HapusDari sekian penjelasan yg aku baca di google, cuman ini yg bisa masuk di logikaku. Thanks kak
BalasHapusIya makasih ya..sama logika kita sebagai penonton awam ya..makasih udah berkunjung.
HapusAkhirnya jelas juga tentang tokoh2 nya, sampe film selesai bingung sebelum baca blog ini��
BalasHapusIya harus dipahami lebih dalam lagi memang.
HapusBaru lihat film nya.. Dan temks buat pencerahannya kak.. Masuk banget
HapusSempet mikir mungkin si kakek Jepang baik, dan ngelawan Il-gwang ternyata salah besar ๐๐.
BalasHapusKakeknya picik banget.
Sama..apalgi ngeliat rautnya yg buat iba gt..tinggal digubuk sbatang kara.
Hapuspenjelasannya tepat dan jelas sekali, jujur baru nonton film nya sekali dan bener2 blm ngeh ,mau ngulang lgi tp sdh terlalu muram & penuh darah ..
BalasHapusMakasih ya.. Iya, tokoh protagonis kita ga byk diberi upperhand, kita dibuat frustasi. Tambah pula endingnya kelam ga seperti yang kita harapkan.
Hapussempat bingung dengan ending nya,pasalnya si IIGuang juga ikut memotret korban
BalasHapusWiii akhirnya ada yang bisa jelasin setelah ubek ubek
BalasHapusThanks udah bikin aku bisa tidur hihi
Selamat tidur nyenyak ya.. ๐
HapusKalo ga baca review ini, gw masih ttp bingung endingnya
BalasHapusMakasih udah mampir ya..
Hapusmin, jelasin bagian yg si polisi nanya ke cewe baju putih dong, kenapa anakku? trs cewe blg krn ayah dr anak itu salah menuduh org gitu
BalasHapusSbnrnya ga ada jwbn psti gmn kriteria org yg dipilih utk dijdiin korban. Sprti pnjelasan diatas, "yg dilakukan iblis hanyalah menebar umpan", mreka ga memilih, hnya kbetulan aja anaknya yg trmakan umpan. Klo soal si polisi itu salah nuduh org, itu lbh tepatnya dia itu maen hakim sndiri. Ibarat hukum sebab-akibat, prbuatannya yg maen tuduh dan maen hakim sndiri itu tuh ibarat dia "trmakan umpan". Iblis hnya mmancing/mnghasut manusia utk brbuat jahat (mnebar umpan), dan kbtulan dia yg trhasut utk brbuat jahat itu (maen hakim sndiri). Jd anaknya yg jd korban.
HapusLihat jg korban2 sblmnya, sprti cewk pelacur yg jg jd korban. Itu krn dia brbuat jahat (asusila). Inilah yg disebut "umpan" alias godaan syaitonirojim.. ๐
HapusSebenarnya bukan gara gara main hakim sendiri Min,kemungkinan gara gara si Polisinya sering "main" dengan wanita lain....pas adegan "main" di mobil dan dipergoki oleh anaknya sendiri....
HapusItu dia main di mobil sama istrinya. Karena klo dirumah ada mertua nya. Coba ulang aja film nya klo ga percaya
HapusSumpah nyessek bngt endingnya huhuhu:(
HapusMasih penasaran kenapa si dukun jahat ngincer nya Hyo Jin. Dia korban salah sasaran bukan?
BalasHapusOh iya makasih untuk review nya, asli banyak yg masih kurang saya pahami tanpa baca review ini wkwkw. Bener bener mainin otak, bikin kita ngulang scene" sebelum2nya untuk memastikan pertanyaan2 yg ada di otak....film yg memang layak menjadi salah satu film terbaik
Eh sekalian bang, minta rekomendasi film yg ending nya sedih versi kamu dong bang ��
HapusMakasih udah mampir. Hyo Jin memang rada disebut korban salah sasaran, tapi ga sepenuhnya. Karena ada kepercayaan dimana dosa orang tua menurun ke anak, dalam film ini bisa jadi aja Hyo Jin menanggung dosa si ayah yang main hakim sendiri.
HapusFilm ending yang sedih? Hmm..nanti kalo saya sebutkan disini apa gapapa kena spoiler ending berarti?
HapusJadi ending si pendeta itu gimana kak? Apakah di jg mati dibuat kakek jepang itu?
BalasHapusSpoiler Alert : Mati dia.
HapusKo tau mati di film nya ga diliatin
HapusOtomatis lah pendetanya mati jg. Kan si pendeta udh difoto sama si iblis. Jd rohnya kyk udh di ambil gt loh
HapusSo daze and confused:))) tapi aku masi bingung, pada saat si kakek jepang ketabrak mobil, dia jatuh nya karna si dukun cewek itu ya? Si dukun cewek berusaha bunuh si kakek jepang kah? ๐๐๐
BalasHapusIya diserang dukun cewek
HapusBukannya adegan sebelumnya justru dukun cewek ketakutan dan lari dikejar si Jepang, Min?
HapusKok jadinya malah Jepangnya yang jatuh karena diserang dukun cewek?
keknya si cewe tau kalau dukun jahat itu bisa dirasuki iblis jadi yg cewe kemungkinan gamau tarung hadap"an karena gabisa mati, yg bisa di lakuin cmn ngelindungin dari jauh yg bisa di lawan itu yg ii gwang
HapusDi akhir hyo jin sempet sadar saat dirawat dirumah sakit. Raut wajahnya sudah berbeda saat bertemu bapaknya. Tp kok tetap akhirnya bunuh keluarganya jg. Tp korban lain yg mati sebelum2nya tetep gila. Bisa beri penjelasan?
BalasHapusMenurut gua itu cuma kerjaan cenayang biar bikin ayah Hyo Jin percaya dengan matinya si kakek bikin anaknya sembuh, padahal belum.
HapusWah keren penjelasannya, ga kepikiran sampe sedetil itu si, walau tau kalau si kakek sama cenayang itu jahatnya, soalnya si wanita putih itu bilang di pembunuhan pertama keluarga pada mati gegara nolak dipanggilin cenayang.
BalasHapusSuka banget sama penampilan iblis si kakek, hellboy aja kalah kata gua ๐
Makasih sudah mampir
HapusMakasih banyak kak. Dua kali nonton, tetep takut, dan tetep gak ngeh sama cerita nya ๐๐
BalasHapusTapi mampir kesini, keren banget penjelasannya, sudah gitu ada kesan dan pesan yang diberikan pulak. Lengkaaappp. Thank you ๐
Sama-sama. Terima kasih juga sudah membaca blog kami.
HapusAkhirnya ku bisa paham
BalasHapusPantesan saat yg ganti popok kok samaan
Ternyata mereka bersekongkol huhuhu
Makasih bgt penjelasanny kak><
Sama-sama kembali kasih
HapusBukan hanya popoknya yg sama, tp lingkaran yg menyerupai sangkar burung yg ditaruh disekitar hyeonji pd saat ritual dg Il hwang berlangsung itu jg sama dengan sangkar burung raksasa dirumah si pembunuh di adegan awal2 film (yg bunuh pasangan petani ginseng)
HapusBarusan selesai nonton filmnya bikin bertanya², tapi setelah baca review ini langsung "oohh iya juga ya". Makasih ya jadi ngerti inti dari film tsb. Btw emang beneran ada the wailing 2 kah?
BalasHapusTerima kasih telah berkunjung. Untuk lanjutannya belum ada informasi resmi.
HapusSudah yang ke 2 kali nnton ,baru kali ini paham ending nya gmna ,dasar dukun jahat keselin
BalasHapusIya. Nyebelin banget ya. Kita apain enaknya ya? ๐
HapusWaah terima kasih akhirnya bisa terjawab jg pertanyaan ku setelah baca blog ini.
BalasHapusEh iya btw apa ada season 2 nya ya?
Sama-sama. Terima kasih juga udah berkunjung ke blog kami. Season 2 mungkin maksudnya sekuelnya ya, itu belum ada informasi.
HapusGara2 tik tok langsung liat film ini..pas udah nonton otak gua nge bug..untung liat blog ini..jadi ngerti wkwkwk...makasih yaaa
BalasHapusAlhamdulillah..otaknya udah ga error lagi bang? Terima kasih udah membaca.
HapusSempat percaya klo yg jahat adalah si wanita...tpi pas dia tahan dan nangis blg jangan disitu gue percaya...
BalasHapusItu memang trik, memang sengaja untuk menipu kita para penonton.
HapusBaru aja nonton nih film. Ketunda mulu karena takut banyak jumpscare. Eh, trnyta egk. Dbkin pusing nebak" villainnya. Nih kayaknya penulisnya juga menguji penonton deh. Kbnykan pasti byk yg ngira si kakek Jepang yg iblis. Eh tp ditengah" ragu dan malah curiga sama cewek baju putih. Pas scene pendeta nyamperin iblis di dalam gua. Iblis kan bilang tuh "kenapa manusia mudah sekali bimbang?". Tertampar banget sama kata"nya, mencerminkan aku banget yg ragu kalau si kakek Jepang ini iblis semenjak scene dikeroyok geng polisi. Spechles ama endingnya, kirain bakal happy end. Thanks bngt kak buat penjelasannya.
BalasHapusThanks juga udah baca artikelnya. Memang kita kena prank oleh si penulis, dia mempermainkan kita.
HapusBaru banget beres nonton ini film dan otakku tiba-tiba jadi susah mikir. Pas scene kejadian pertama si dukun putih kan ngajakin liat TKP rumah yg kebakaran disitu jong goon harus nelpon dulu nah setelah jong goo selesai nelpon dukun putihnya kemana? Kok malah muncul kakek jepang?
BalasHapusLupa. Keknya harus nonton lagi nanti.
HapusPenjelasan yang cerdas.. Ini film korea misteri kesekian yg barusan saya tonton.. Mungkin saya agak ketinggalan, ini sudah 2022 .. Saya sudah dapat judul2 lain .. Movie yg serupa.. Film korea keren.. Khususnya kehidupan pedesaan
BalasHapusBisa bagikan judul2nya? Saya juga mulai minat dengan film sejenis, apalagi dengan nuansa pedesaan
HapusJudulnya apa?
HapusTerima kasih. Silahkan coba baca juga artikel tentang film Korea lainnya yang ada di blog ini ya. Ada banyak, klik aja "tag" Korea nya atau ketik di kolom "Cari". Untuk judul lain misteri yang menarik untuk mikir adalah Mother, apakah benar dia membunuh? Atau coba tonton JSA dan Oldboy. Kalo romance mystery ada Burning.
BalasHapusTenkyu berat min buat penjelasannya
BalasHapusThanks berat juga lho udah sempatin berkunjung.
HapusAkhirnya nemu penjelasan lengkap. Thankyou yaaa
BalasHapusSama-sama thank you jugaaa
Hapus2022 dan baru nemu film ini. Bersyukurr bgt baru nnton skrg soalnya tulisan ini baru ada di tahun 2020. Gak kebayang klu nntonya 2016 kemarin, bisa pusingg krn gak dapet penjelasan endingnya TT
BalasHapusThanks ya udah berkunjung.
HapusBarusan kelar nonton,dan ya...seperti biasa,gak ngeh klo gak liat penjelasan nya di internet,sejauh ini...baru artikel ini yang bener2 logis dan penyampaian nya jga gak bikin pusing. Tengsh banh review nya :D
BalasHapusWah thank you juga ya udah berkunjung. Baca juga artikel lainnya ya, mana tau ada yang membantu juga.
HapusTanx penjelasanya bang. Jelas bgt !
BalasHapusThanks juga udah baca ya ๐
HapusIya benar, aku jt br nnton, banyak plot twis buat bingungkwk
BalasHapusbang mau tanya, disaat dukun muda itu ketakutan di rumahnya kenapa dia bilang "lindungi aku budha" ?
BalasHapustapi bukannya dia penyembah iblis?
dan scene nya itu dia sendiri bukan ada orang lain disana untuk sebagai alibi dia
Terima kasih penjelasannya, awalnya bingung sama endingnya trus sekarang jadi ngerti ๐
BalasHapusTerima kasih telah membaca
HapusTerima kasih kak, saya tipe org yg gk suka nonton horor, tp suka penasaran sma alur ya, penjelasan kka bikin paham dan ahh gk perlu nonton krena suka kepikiran . Klw kya gini mah dri tulisan dan dijelaskan udh deh gk penasaran
BalasHapusCape banget ceritanya, kek sinetron Indonesia/ India ngeselin. Tindakan si protagonis juga salah aja perasaan, kenapa dah. Apa representatif manusia juga, yang emang suka berbuat salah dan pasti masuk neraka dulu sebelum ke surga? Hahah
BalasHapusYup betul, salah satu pesan yang ingin disampaikan film ini memang ngasih tau kalo manusia itu (diwakilkan oleh Jong Gu) emang suka milih untuk ngelakuin hal yang salah, padahal udah dikasih petunjuk oleh si dukun putih (kitab suci agama kita masing-masing) gimana caranya supaya selamat (dunia akhirat) tapi diabaikan juga (namanya juga manusia, ya ada nafsu, kalo ga ada nafsu bukan manusia, tapi malaikat).
HapusBarusan banget nonton, sampai ending bengong-bengong sendiri. Plot twist terus.... Ternyata eh ternyata, Il Gwang ini dalangnya juga. Ending tidak sesuai harapan saya wkwkwkw, mang bener ya kalo kita ga boleh terlalu berharap. Setelah baca review film ini, akhirnya tercerahkan dg makna dr film tentang keimanan.
BalasHapusTerima kasih telah berkunjung
HapusMAKASI KAK PENJELASANNYA, SUKA BANGET AWALNYA AKU BINGUNG EH BACA PENJELASAN INI BAGUS DETAIL BANGET, LOVE YOU KAK๐ญ❤️
BalasHapusTerima kasih juga udah baca ya
HapusMakasih penjelasannya min, aku td ampe ending masih bingung tp pas baca ini jdi tercerahkan trnyata emng si dukun cowok jahat ama si kakek jepang .. Ksian jg sama pendeta muda nya mati
BalasHapusTerima kasih juga telah membaca
Hapushabis nonton tapi masih ragu dan ga terima, nyari2 penjelasan di google ketemu blog ini, akhirnya terjawab sdh keraguanku, tapi ttp g trima krn sidukun jahat yg menang, hufh
BalasHapusSama kk, aku baru selesai nnton dan tercengang nontn endingnya
HapusTerima kasih telah membaca
Hapusngga asik tau masak ... dimenangkan oleh si ibliss saya kecewa banget kasian sama dukun putih yg baik hati
BalasHapusIya ga asik, jagoannya kalah, ayo kita tuntut sutradaranya untuk bikin The Wailing 2! Nanti request dukun putih berhasil balas dendam.
HapusWah keren bgt penjelasannya terimakasih
BalasHapusTerima kasih juga telah membaca
HapusAaaah, makasih penjelasannya... bisa tidur nyenyak akhirnya ๐คฃ๐คฃ
BalasHapusTidur nyenyak asal jangan kebawa mimpi iblisnya ya ๐คฃ๐คฃ
Hapusselesai nonton film lgsg kehabisan energi rasanyaa huaaah๐ญ๐ค
BalasHapusIya, dibuat ga nyaman dan sesak nafas sepanjang film
HapusNyari sana sini penjelasan film wailing, akhirnya ketemu yang benar2 menjawab semua pertnyaan saya.. Makasiihh yah
BalasHapusSama-sama, kunjungi juga artikel lainnya
HapusJangan2 mimin sekongkol sama si kakek dan il gwang yak? Soalnya penjelasannya meyakinkan saya 100%. Wkwwkwkwkw manuk akal sekali
BalasHapusUppss..kok tau sih... kabuuurrr...
HapusMin mau tanya kenapa tumbuhan yg didepan pintu layu ketika jong gu ngelewatin itu
BalasHapusDi ending, wanita ini bertemu dengan Jong Goo dan memintanya untuk percaya kepadanya dan menuruti perkataannya untuk tidak masuk kerumah agar jimatnya berhasil. Ini adalah simbol dari ujian ke-iman-an seseorang, untuk dapat percaya pada sesuatu tanpa harus melihat, representasi dari keyakinan manusia terhadap adanya tuhan. Tuhan memerintahkan sesuatu untuk kebaikan manusia itu sendiri tapi acap kali diabaikan. Begitu pula di film ini, diwakilkan lewat Jong Goo yang gagal melewati ujian ini. Jong Goo melihat beberapa benda korban yang melekat dibadan wanita itu, seperti jaket dan cardigan, maka ia menganggap bahwa wanita itu adalah pelakunya. Saat itu Jong Goo memang baru saja dihasut oleh Il-Gwang yang berbohong bahwa wanita itu adalah dukun jahatnya. Jong Goo yang tunduk kepada ucapan tersebut akhirnya tidak mengindahkan permintaan wanita itu di detik-detik terakhir saat ayam akan berkokok ketiga kali, Jong Goo malah pergi masuk rumah. Alhasil upaya wanita ini meminta kepercayaan kepadanya menjadi sia-sia.
HapusItu udah dikutip jawabannya oleh @Emgee. Saya tambahin itu layu karena tumbuhannya sudah kehilangan fungsinya sebagai penjaga sihir, karena mantranya hanya berlaku selagi Jong Goo masih diluar rumah.
HapusBaru nonton 2024 nih,bengong sendiri min yg bikin bingung kenapa s dukun il gwang mau kabur dan ketakutan pas abis ktmu s cewe ,trs pas s dukun di jln nyuruh cepet2 pergi ke bpnya nemuin anaknya pas scene itukan anaknya blm bunuh ibu dan neneknya ,harusnya bpnya cpt dong ,dan s dukun cewe malah kaya nahan2 bpnya biar pembunuhannya gk ada yg ganggu
BalasHapuskarena kan dukun i gwang mau dateng nyamperi kemungkinan buat i gwang itu tpi harus korbanin keluarga
HapusBaru nonton, cape banget min๐ญ๐ญ
BalasHapusSebenernya agak kesel sama filmnya karna yang menang yang jahat jadinya apa maksud film ini. Tapi setelah baca artikel Mimin terobatiii walau masih ada kesel keselnya๐ฅฒ๐ฅฒ
Sehat sehat min
Alhamdulillah terima kasih doanya mimin masih sehat berkat doanya
HapusTerimakasih reviewnya!!
BalasHapusbaru bgt slesai nonton loh kok endingnya begini ga ngerti samsek trus nyari di google nemu blog ini akhirnya paham juga, kaget si banyak adegan yg bkin ga sadar, trs baca ni blog langsung mikir “loh iya juga ya” wkwk
BalasHapussama baru nonton saya jga
Hapusterima kasih sudah membaca
HapusBang,lopyu bang, ak tadi planga plongo masih ga percaya ending nya, tapi setelah baca penjelasan kamu, jadi mkin ngerti. Oh ya, kata2 yang kamu buat jelas dan indah banget, keep it upp
BalasHapusTerima kasih ya sudah membaca
HapusMin, makasih udah kasih detailnya.
BalasHapusWho is here on the year 2024 after watching Exhuma? ๐ but anyway, thank you for the detailed explanation! Sehat-sehat orang baik.
BalasHapusAlhamdulillah terima kasih doanya. Ternyata Exhuma mendorong kunjungan kesini ya, karena tipikalnya sama.
HapusBarusan bgt slsai nntn, dan skrang saya paham tapi sad ending ๐ญ
BalasHapusTerimakasih penjelasan nya min๐๐๐
BalasHapusbang mau tanya, trs scene yg anaknya dibuka roknya trs kaya ada bekas pelecehan itu gmn? jd mksdnya bener kalo misalkan korbannya cewe bakal dilecehin dulu baru tu santet nya masuk ke tubuh korbannya? kalo gitu kasian bgt dong kalo korbannya cewe
BalasHapusNyampe ke blog ini karena baru selesai nonton dan kebingungan sama alurnya. Finally tercerahkan
BalasHapusKeren banget penjelasannya, salam dari Binjai
BalasHapusOh my god ga nyangka artikel ini akan setrending ini, terima kasih buat semua yang komentar, maaf ga bisa dibalas satu per satu. Yang doain mimin sehat alhamdulillah terima kasih doanya mimin masih sehat. 2024 masih baca ini gapapa, mungkin karena film Exhuma katanya ya. Tipikalnya mirip.
BalasHapusAku juga baru beres nonton the wailing nih gara2 exhuma. Awalnya bingung sm ending The Wailing, tapi setelah baca review ini akhirnya ngerti juga. Makasih ya, kak penjelasannya.
BalasHapusawalnya nonton exhuma seru banget filmnya eh gasengaja nemu ini yang katanya mirip alurnya. sumpah si plot twistt banget cuyyy. bayangin dah nonton tengah subuh dibikin mikir sama alurnya. bener bener kacaw untung ada blog ini yang ngejelasin tentang pertanyaan pertanyaan gw wkwkwk. thank u bgt kak.. walaupun agak sebel ga happy end kaya sebelah
BalasHapusPas nonton film ini aku udh ada firasat si kakek itu jahat. Scene si kakek di sungai trus ehem-ehemin perempuan tuh kentara banget. Dari yg awalnya kakek² ramah tamah jadi sikopet, apalagi si kakek bilang "jalang syalaan". Trus pas liat ruangan kecil isi foto² korban? Gak mungkin banget klo dia tuh baik, apalagi ada altar yg isinya sesajen kepala kambing yg mana itu merepresentasikan iblis. Jadi pas di dukun cowok bilang "kakek jepang tuh baik" BOONG BANGET! CENAYANG GAK MUNGKIN BIKIN ALTAR IBLIS ๐ญ๐ค๐ป Tapi untuk yg cewek baju putih, jujur itu aku masih tanda tanya besar awalnya. Baru ngeh pas si dukun cowok bilang"orang jepang itu baik, dia sama seperti ku seorang cenayang." Di situ gw baru ngeh NAH KENA LO! BELANG LU UDH KEBUKA SEMUA! SI CEWEK ITU DUKUN BAIK, LU YG DUKUN JAHAT! Puas ama endingnya & pelajaran besar yg bisa diambil dr film ini tuh: tipu daya setan sangat berbahaya. Dia bisa menipu lu dg keyakinan lu, bahkan si setan bisa mengutip ayat dr injil (cmiiw) yg klo gak salah isinya: iblis tidak berdaging, lupa² inget gw. Intinya gitu. Ni film bikin gw merinding, asli. Bukan harena horornya tapi makna dibalik film ini.
BalasHapusWah banyak juga yang 2024 hehehee...Thanks min atas penjelasannya, gw sampe ulang 2 kali nonton nih film.
BalasHapusbanyak banget pertanyaan pas nonton filmnya dan gak jelas sama endingnya akhirnya ada yg jelasin juga ๐ญ mksih min sekarang udh jelas sma endingnya akhirnya bisa tidur nyenyak ๐ญ
BalasHapusMakasii banyak min penjelasannya. Kesini gara2 ada yang share ke Twitter link penjelasannya. Kurang lebih sama efek yang dikasi habis nonton exhuma, sesak nafasT^T
BalasHapusEnergi aku betul2 terkuras. Tadinya ga paham kok bisa kakek Jepang kesakitan pas pengusiran setan, ternyata emang beda ritual. Berharap dilanjutin lagi ini, udah 8 thn this movie deserve a sequel.
Tapi point bingung aku masih ada, kok bisa bapak2 sopir truk tiba2 mati waktu adegan jong goo keroyok mayat hidupnya, padahal waktu dipukulin dan ditusuk garpu jerami aman, scene nya mirip dengan korban yang di rumah sakit, kayak tulang rusuknya patah sendiri terus mati.
2024 baru nonton film ini, barusan banget selesai nonton. Kaget di ending, ko si dukun bawa kotak isinya foto-foto "itu". Langsung cari penjelasan film The Wailing, syukurlah ketemu blog ini. Jadi paham banget sama jalan cerita nya. Dan dikejutkan oleh makna dari film, keimanan seseorang di uji oleh iblis. Terimakasih bnyak min, sehat selalu~
BalasHapus