Yang Harus Kamu Tau SETELAH Nonton Film Batman v Superman – Dawn Of Justice

Yang Harus Kamu Tau SETELAH Nonton Film Batman v Superman – Dawn Of Justice

Oke guys, tanpa banyak basa basi, dari judulnya aja udah bisa dibaca kan ada kata “SETELAH”, udah saya tulis pake CAPSLOCK pula, hoho... itu artinya sangat tegas penekanannya bahwa artikel ini hanya dibaca SETELAH kamu menonton film Batman v Superman – Dawn Of Justice. Kalo belum, jangan. Kenapahhh? Karena artikel ini berisikan banyak massive SPOILER atau bocoran cerita yang tentunya bisa merusak rasa penasaran kamu kalo kamu belum nonton filmnya, bisa merusak mood kamu untuk mendapatkan elemen surprise dalam menontonnya. So kalo kamu belum nonton, saya sarankan untuk close dulu, baca previewnya aja dulu disini, kemudian pergi ke bioskop beli tiket dan nonton, lalu kembali lagi kesini dan baca artikel ini. Itu dah saya warning keras ya, kalo masih nekat juga mau baca, ya silahkan, resiko tau duluan tanggung sendiri, hehe...

WARNING : SPOILER ALERT

Review dulu deh bentar ya, film ini sangat layak untuk ditonton terlepas dari segala kontroversi kekurangan dan kelebihannya. Film ini dinilai berbeda dari dua sisi, pertama dari sisi kritikus film yang banyak menyatakan film ini tidak bagus, alasan teratas dan terbanyak adalah karena tidak mencerminkan film superhero yang “ramah”, filmnya terlalu brutal. Sementara disisi penggemar komik, ini film adalah surga mereka, film yang sangat memuaskan dan sesuai dengan komiknya.

Nah sekarang dari perspektif saya, film ini memang brutal untuk ukuran film superhero. Kita tau kan kalo superhero itu identik untuk hal-hal kebaikan dan kearifan, apalagi ini 2 superhero paling terkenal sejagat raya sedunia anak-anak, dimana-mana di tas mereka, di kotak pensil mereka dan dibaju mereka pasti ada gambar Superman atau Batman. Namun sayang hal itu sangat jauh untuk dikonsumsi oleh anak-anak, tak nampak dalam film ini, disini sang superhero tidak mempunyai belas kasih, main hajar main hantam main bunuh, main hakim sendiri demi merealisasikan apa yang menurutnya benar. Bahasa bekennya adalah Vigilante. Namun, hal ini dimaafkan, karena memang dari awal film ini ditujukan bukan untuk anak-anak, film ini dari awal sudah ditetapkan dengan pakem Dark and Gritty, sesuai dengan komiknya, so sah-sah saja.

Selanjutnya film ini terkesan sangat cepat, padahal durasi udah 2,5 jam tak cukup  untuk membantu pengenalan karakter. Ya, karena kalo mau dikenalin sejarahnya, bisa jadi film ini berdurasi 4 jam. Kesan buru-buru ini masih bisa dimaafkan karena juga mereka dari awal menyatakan ini film untuk fanboys yang udah tau sejarah masing-masing karakter, kalopun ada yang perlu “kenalan” lagi, sebagian juga ntar ada film spin off-nya.

Nah yang agak sulit dimaafkan itu adalah penampilan Lex Luthor disini cerewet, ga cool, hehe... Dia telah mengambil “porsi” Joker sebagai seorang villain yang psikopat dan cerewet dengan tata bahasa yang puitis. Harusnya stay on track, masing-masing villain punya ciri khasnya, jangan diembat gitu dong, hehe...

Diluar hal-hal diatas, visual effect-nya luar biasahhhh...kerja keras tim produksi dan cinematography-nya patut diacungi jempol. Ditambah pula dengan backsound-nya yang high class binggoooo....beuh...cucok banget di setiap adegan. Ada 2 backsound yang saya sangat suka adalah merinding dengar orchestra-choir saat adegan Lex Luthor diatas gedung dan satu lagi Wonder Woman entrance, terbakar pori-pori neh dengar lengkingan gitar dan tabuhan perkusinya. Ditambah lagi dengan Batfleck, Batman versi Ben Affleck ini sangat cucok, kharisma si Ben pas banget menjadi Bruce Wayne, dan coreo fighting Batman disini juga sangat keren!

Dan untuk unsur surprise-nya, ternyata mereka masih menyimpan sesuatu yang menjadi kejutan yang cukup besar, meskipun Doomsday udah dinampakkin di trailer. Kejutan tersebut adalah peran penting masing-masing member Justice League yang lebih dari sekedar menjadi cameo dalam film ini. Mereka menjadi kunci untuk film Justice League.

Nah review “singkat” udah, selanjutnya saya akan sharing hal-hal yang perlu kamu tau dalam film Batman v Superman ini, karena sang Director, Zack Snyder, telah membuat film ini cukup berisi dan complicated, film ini tak segampang yang kita kira. Apa saja itu? Simak, tapi ingat ya, ini masih dari sudut pandang saya sendiri, bisa benar tapi bisa juga salah, namanya juga pendapat.

Langsung ke hal yang paling gede, paling krusial, kemunculan Flash dalam mimpi Batman adalah bukan hal sembarangan dan memegang peran paling penting diatas segalanya.

Penjelasannya rumit, duh, gimana ngetiknya nih ya. Jadi begini, dalam film, Batman sempat bermimpi, 2 kali. Yang pertama adalah saat dia ditangkap oleh polisi dan Superman. Kedua, saat ia bertemu Flash yang berteriak-teriak kepadanya. Kita skip dulu mimpi yang pertama, langsung ke mimpi kedua. Ngapain sih Flash ada di mimpi Batman dan teriak-teriak ga jelas? Well..pertama, itu bukanlah suatu kebetulan Flash bisa masuk mimpi Batman. Barry Allen a.k.a Flash telah banyak belajar dari Cobb dkk, haha...Kalo kalian tau film Inception pasti paham maksud ane.

Flash itu kan punya kekuatan larinya cepet banget, kecepatan cahaya, saking cepetnya dia lari, dia bisa menembus waktu (kata temen saya Om Boy), widihhh.... Nah maka saya berasumsi Flash yang muncul di mimpi Batman adalah Flash masa depan yang melakukan time travelling menembus waktu ke masa lalu dan mencoba untuk memberikan peringatan kepada Bruce Wayne a.ka Batman. Mungkin dengan sedikit sentuhan sutradara Inception, Christopher Nolan, yang sempat dimintai pendapat oleh Zack Snyder tentang film ini, maka Flash menembus waktunya melalui masuk ke dalam mimpi dan melakukan Inception. Bole juga nih, hehe.

Lalu, itu peringatan apa? Tujuannya apa? Mari sejenak mengingat kembali teriakan tersebut, kurang lebih kekgini : “Bruce, save us. You’re right about “him”, you must “fear” him. Am i arrive too soon? Save us, Bruce. Lois Lane is the key”. Translate : “Bruce, tolong kami, kamu benar tentang dia, kamu harus takut atau waspadai dia. Apakah aku muncul terlalu dini? Kuncinya ada di Lois Lane”.

Yap, ternyata itu bukanlah teriak-teriak ga jelas, melainkan warning yang sangat penting. Apakah itu? Jreng...jreng...

Bagi sebagian orang, Flash itu nyebut “him” ditujukan untuk nyebut “Darkseid”. Bagi sebagian lagi menyebutkan, Lois Lane sebagai kunci adalah karena dalam perkelahian Batman lawan Superman di film ini, yang mana memang Lois Lane berperan cukup penting untuk mendamaikan Batman dengan Superman saat tiba dan menyebutkan “Martha adalah nama ibunya Superman.”.

But....sebagian lagi berasumsi paling kuat bahwa “him” disana adalah Superman. Loh? Kenapa Superman? Kenapa Flash bilang harus mewaspadai atau takut kepada Superman? Kenapa Flash bilang bahwa pendapat Batman benar tentang Superman. Pendapat yang mana? Nah udah bingung kan, hehe... Supaya ga bingung, ngopi dulu, trus baru lanjut baca, hehe.

Jadi nih guys, ternyata ada suatu masa dimana Superman menjadi villain alias musuh. Masa tersebut ada di dalam video game dengan storyline bernama INJUSTICE. Nah kita akan mencoba berasumsi untuk mengarahkan pendangan kita untuk mencocokkan apa yang ada di film dengan storyline tersebut. Maka bisa jadi Injustice adalah storyline yang akan hadir di film selanjutnya.

Apa yang mesti kita cocokkan? Mari kita runut.

Flash bilang pendapat Batman benar tentang Superman. Pendapat yang mana? Nah ada satu adegan dalam film yang menampilkan Bruce Wayne bersabda : “10-20 tahun yang akan datang, kita tak akan tau apa yang bisa diperbuat oleh orang seperti Superman, jika dia tak dihentikan sekarang, maka tak akan ada lagi orang baik yang tersisa.”.

Maka dari itulah kenapa di film ini Batman sangat bersikeras ingin berkelahi dengan Superman, yang mana udah tau jelas perbedaan kekuatan mereka sangat jauh, yang satu manusia biasa, yang satu manusia super. Tapi justru Batman tak bergeming, apa motivasinya? Kita sebenarnya bisa menarik kesimpulan sendiri apa motivasi Batman kekeuh mau battle Superman, bahwa Bruce Wayne ingin menunjukkan kepada dunia bahwa kita tak usah takut dengan “dewa” (Superman), ia ingin memberikan contoh bahwa manusia bisa mengalahkan “dewa”. Jadi ketika di masa depan sang “dewa” ini buat masalah, maka manusia tidak gentar, mereka tau mereka bisa.

Lanjut, Flash bilang kuncinya ada di Lois Lane. Kenapa begitu? Karena pada storyline Injustice, Lois Lane adalah “catalyst”, pemicu dari bencana yang akan terjadi setelahnya. Dalam Injuctice, Lois Lane terbunuh! WTF??? Ya benar. Ceritanya, Joker menipu Superman, ia menculik Lois Lane dan berhasil membuat Lois Lane terbunuh. Spontan dong Superman marah besar atas kematian orang yang sangat dicintainya, terlebih lagi saat itu Lois sedang mengandung anak Superman. Kemarahan terbesar Superman ini membuat ia lupa diri, Superman stress dan menjadi kelam beralih ke Dark Force, haha...memang mirip-mirip Anakin Skywalker berubah menjadi Darth Vader saat kematian istrinya Padme di film Star Wars, hehe...

 

Superman mendatangi Joker dan membunuhnya dengan brutal. Setelah itu Superman membuat rezim pemerintahan baru yang dipimpin olehnya. Rezim inilah yang ditakuti oleh superhero lainnya dan akhirnya terjadilah Civil War versi DC Comics, hahaha... Batman dan superhero lainnya harus menghentikan rezim tersebut.

Nah cocoknya dengan film Batman v Superman adalah, kita bisa liat dari mimpi pertama Batman, di adegan gurun pasir, dimana ia ditangkap oleh polisi yang berseragam dengan logo “S” Superman di lengan mereka. Hal inilah yang kita asumsikan sebagai rezim Superman, itu polisi anak buah Superman. Btw why Superman needs guards? Hehe...just a joke, udah setrongggg gitu kok masih butuh pengawal.

Kemudian Superman datang, semua polisi pada tunduk menyambut pemimpin mereka. Superman berhadapan dengan Batman dan membuka topeng Batman berkata “Lois Lane adalah segalanya bagiku”. Hal ini kita asumsikan sebagai pembenaran atas adanya kemungkinan Lois Lane mati terbunuh sebagaimana dalam storyline Injustice. Dan kenapa marahnya ama Batman, asumsinya adalah karena Batman dianggap gagal mengatasi Joker, villain “jatah”-nya Batman.
 

Ada lagi nih adegan yang bisa kita cocokkan dengan storyline Injustice. Liat adegan ending dimana mamaknya Superman memberikan Lois Lane sebuah cincin, asumsikan saja itu adalah cincin yang sudah dipersiapkan Superman untuk melamar Lois Lane. Kalo Superman hidup lagi ya bisa jadi saja mereka menikah dan punya anak toh, hehe...

Nah maka apa yang diucapin Flash tentang kuncinya ada di Lois Lane adalah benar. Bahwa Batman harus menjaga jangan sampai Joker membunuh Lois Lane, sehingga Superman tidak jadi “gila” dan menjadi kejam dengan rezimnya. Udah ngerti kan temen-temen? Hehe...maap yak ribet.

Terakhir Flash bilang apakah dia muncul terlalu dini. Jawabannya iya, karena semestinya dia itu muncul memberi warning pasca Batman bertarung dengan Superman, bukan sebelum Batman lawan Superman. Nah soal ini mungkin karena Flash ga bisa atur tanggal dan jam berapa dia bisa masuk masa lalu seseorang, hehe..

Selesai tentang kemunculan Flash dalam mimpi. Sekarang lanjut ke hal krusial kedua adalah penampakan Darkseid dalam film tersebut. Darkseid adalah “Thanos”nya DC Comics guys. Dia adalah musuh paling kuat sebagai lawan para superhero dalam Justice League.

Kalo ini mah sudah sangat jelas bisa kita liat dari bukti-bukti sebagai berikut :

Dalam adegan mimpi Batman di gurun pasir, ada 3 bukti, pertama simbol “Omega” ditanah, simbol tersebut adalah simbol Darkseid. Kedua ada api-api keluar dari tanah itu adalah gambaran kondisi planet asal Darkseid, Apokolips. Ketiga ada makhluk terbang seperti kelelawar raksasa. Makhluk itu adalah anak buah Darkseid yang bernama Parademons.

Selanjutnya dalam adegan Lex Luthor berbicara dengan Senator Finch, ada lukisan yang menggambarkan makhluk iblis seperti kelelawar raksasa juga, lukisan itu harus dibalik karena iblis datang dari arah atas, ini referensi sebagai rombongan Parademons yang datang dari langit (planet lain).

Next, dalam adegan video dokumentasi proses “lahirnya” Cyborg, disana ada kotak ajaib yang terbang dan mendatangi Victor Stone, pria yang terbaring dimeja percobaan yang badannya cuma setengah. Kotak itu menyatu dengan badan Victor dan kemudian menumbuhkan organ-organ tubuh Victor seperti tangan dan kaki, hanya saja berbahan dasar besi dan robot. Kotak ini dinamakan Mother Boxes, milik Darkseid. Mother Boxes adalah kotak super komputer dan memiliki fungsi serba guna, termasuklah salah satunya sebagai alat regenerasi sel. Selain itu bisa berfungsi sebagai alat teleportasi, pengubah gravitasi, transfer energi, dll deh. Kemunculan Mother Boxes ini tambah heboh ketika Warner Bros mengunggah video deleted scene hanya beberapa hari setelah rilis filmnya, yang menampilkan makhluk alien bernama Steppenwolf, pamannya Darkseid, hadir di dalam pesawat Crypton memegang 3 buah Mother Boxes lagi. Widih...so pasti bumi akan menjadi target invasi Darkseid.

 

Bukti terakhir tentang Darkseid adalah ucapan Lex Luthor saat berada di penjara. Dia bilang bel sudah dibunyikan, “ding...ding...ding...mereka akan datang.”. Bunyi “ding...ding...ding...” tersebut adalah bunyi yang khas dari Mother Boxes. Nah sepertinya saat Luthor mendapati semua ilmu pengetahuan oleh penjelasan Artificial Inteligent yang ada pesawat Crypton, dia bisa tau semua informasi alam semesta termasuk Darkseid. So, ga ada keraguan sedikitpun bahwa Darkseid akan datang di film berikutnya.

Fiuhh...setelah hal-hal besar diatas, ini tinggal bagian krucil-krucilnya saja. Apa saja itu?

Tulisan di kostum Robin, ada bekas atau titik yang sangat mirip dengan bagian bahu Joker, ini masih menjadi misteri besar apakah Joker sebenarnya adalah Robin? Nama asli Robin adalah Jason Todd, orang-orang berspekulasi Jason Todd tidak mati, melainkan hanya jiwanya yang mati dan berubah menjadi psikopat, Joker.

Ada tulisan grafity di pilar gedung tempat Batman nancapin tongkat Crypton, simbol “?”, ini mereferensikan kepada The Riddler, itu lho villain yang diperankan oleh Jim Carrey pada jaman dulu. Kemudian tulisan “Who Watches The Watch Men?”, Watch Men kan film Zack Snyder juga, tokoh DC Comics juga. 

Next, ada gedung bertuliskan ACE Chemical, gedung tersebut berada didaerah yang sama dengan tempat kelahiran Joker.

Peti mati Superman yang dibuat pemerintah berwarna hitam dan berlogo “S” warna silver, itu bukanlah suatu kebetulan. Dalam komik, saat Superman hidup lagi, dia memakai kostum berwarna hitam dan logo “S” nya warna silver. Kode nih...kode...hehe... Apalagi memang tanah di atas peti asli, bergerak melayang keatas lho meskipun sekejap, hehe..pertanda kalo orang yang di dalam peti masih hidup, hehe.. Kenapa bisa Superman hidup lagi? Teori paling simpel adalah karena DNA bangsa Krypton bisa menyerap solar energy untuk regenerasi sel. Peti itu kan kena sinar matahari guys, hihi... Ingat lagi saat Superman kena nuklir di angkasa, dia kan mukanya hancur tuh kayak tengkorak, tapi beberapa detik saja udah kembali sehat dan normal tuh muka, karena dia dapat sinar matahari dari arah lain. Lah pas adegan dia mati, itu kan malam guys, ga ada sinar matahari, makanya dia ga bisa bangun dan koid, hehe... 

Batman sempat mengucap kata “Badut” saat acara di kediaman Lex Luthor, ini menyatakan bahwa ia memang berurusan dengan Joker.

Jimmy Olsen, sahabat Superman dalam komik, ternyata juga hadir di film ini, hanya saja cuma sekilas langsung mati, haha..dalam adegan Lois Lane di gurun pasir, Jimmy Olsen adalah agen CIA yang menyamar jadi wartawan.

File yang disadap Bruce Wayne dari komputer Lex Luthor jelas berisikan file “Metahuman”, ada 4 orang dan langsung dibikinin logo ama Lex, haha... Mereka adalah Wonder Woman, Flash, Cyborg dan Aquaman. Mereka semua nantinya akan bergabung dengan Batman dan Superman membentuk vokal grup bernama Justice League, plus satu deh yang belum masuk, Green Lantern. Pertanyaannya, dari mana Lex Luthor bisa dapetin atau tau itu semua?

Terakhir ada penampakan Man Bat, hadeh..Batman dibalik yak... Man Bat adalah manusia yang menyuntikkan dirinya dengan DNA kelelawar, di film, ia muncul tiba-tiba dari adegan di balik kuburan orang tua Bruce Wayne.

Huaaa...panjang juga ya jadinya, hahaha... Udah ah capek.. semoga bisa membantu.. kalo ada yang salah mohon maaf ya atau koreksi aja guys, atau ada yang saya kelupaan juga silahkan dikomen dimari. See you...the movie was great, ternyata sangat kompleks toh.

JMFC 001 – Om Chan