Spoiler Film The Prestige (2006) : Jangan Di Klik Sebelum Kamu Tonton Dulu Filmnya

Nah bagi kalian yang mau tau apa saja spoiler dari film The Prestige, berikut akan saya sampaikan beberapa poin-poinnya. Saya tak bisa kemukakan ini semua dalam review film tersebut karena akan merusak suasana kalian yang belum nontonnya. Kalo udah, ini dia spoilersnya :

-          Dari pembukaan film kalian udah disuguhkan kalimat pernyataan dari Cutter (Michael Caine), ia bilang bahwa “menghilangkan sesuatu harus bisa mengembalikannya kembali”, baru dikatakan The Prestige. Kalimat ini ditampilkan kembali di akhir cerita. Dan membuat kita sadar bahwa yang dimaksud dengan Cutter adalah menjelaskan bagian The Prestige-nya film ini. Ya, setelah menghilangkan “Borden” karena dihukum mati, Borden pun ternyata muncul kembali, wow! Bener-bener klimaks menjadi The Prestige-nya Borden. Jadi selama ini kisah hidup Borden itu adalah pertunjukkan sulap! Dimana rahasia sulapnya tak diketahui orang lain sampai ending, sehingga ia bisa muncul kembali sebagai bagian dari aksi “sulap”nya. Abrakadabra! Bravo!

-          Nah, kenapa Borden bisa muncul lagi…??? Ini dia nih yang bikin ini film pinter. Sepanjang film ternyata Borden itu punya saudara kembar, dan tidak ditampakkan wujud kembarnya. Nama kembarannya disini Fallon. Borden dan Fallon ternyata berganti-gantian berakting berperan menjadi 1 identitas yang dikenal orang, yakni Borden si tukang sulap. Sementara si Fallon menyamar sebagai teknisinya Borden, dia pake kumis dan jenggot untuk menutupi wajah kembarnya selama ini.

-          Lanjut ya, hal yang perlu kamu tahu adalah ternyata Angier sengaja membuat skenario jebakan untuk Borden dengan menggunakan alat dari Tesla tersebut. Sepertinya udah ia perhitungkan dan prediksi matang-matang bahwa Borden akan mencoba masuk ke belakang panggung untuk mencari tau rahasia “The Real Transported Man”. Saat itulah yang Angier tunggu-tunggu untuk membuat Borden kepergok menjadi tersangka pembunuhan karena seolah-olah Borden menjebak Angier didalam aquarium yang ada di bawah panggung hingga mati tak bisa keluar aquarium. Hal ini sengaja Angier lakukan karena ia mau membalas dendam atas kematian istrinya. Ia bertujuan untuk menjebloskan Borden ke dalam penjara.

-          Lihat bagian yang “Perang Diary”? Pada awalnya kita akan berpikir bahwa itu benar-benar diary yang mereka buat sehari-hari. Namun pada akhirnya terkemukakan bahwa diary itu merupakan bagian dari skenario mereka masing-masing yang udah mereka setting untuk dibaca sang rival. Borden membuat diary “palsu” untuk mengejek Angier yang membaca diary tersebut dan mempercayai isinya. Sebaliknya Angier balas hal yang sama ke Borden, ia membuat diary palsu lagi yang ia serahkan ke Borden agar bisa dibaca Borden, padahal isinya untuk ngejek Borden, haha… Angier itu seperti apa ya kata pepatah, “sudah jatuh eh dapat mangga”, haha…bukan sudah jatuh ketimpa tangga ya. Iya karena memang sih Angier tertipu karena mempercayai isi diary Borden, namun hasil tertipunya ia itu malah membawa ia berjumpa dengan Tesla, yang membuatkan ia mesin canggih untuk membantu performa sulapnya lebih hebat dari sulap Borden. Ia pun berpikir untuk membuat diary palsu dan menunggu kesempatan untuk dapat menyerahkan diary itu kepada Borden, saat Borden membacanya di dalam penjara hasil dari skenario apik yang dirancang Angier untuk menjebak Borden. Luar biasa!

-          Soal Scarlett Johansson jadi orang ketiga, ternyata itu tak benar. Karena Borden memang mencintai Sarah istrinya, namun yang selalu bercumbu dengan Olivia itu bukanlah Borden, melainkan Fallon. Tapi ya karena disini mereka berdua harus berperan gantian sebagai orang yang sama, maka terlihat seperti 1 orang pria yang sedang selingkuh dengan wanita lain. Hal ini tak bisa ia ceritakan kepada Sarah karena takut rahasia “kembar”nya terbongkar sehingga ga bisa melakukan pertunjukkan sulap lagi dong. Namun sayang, hal ini memakan korban, Sarah yang terlanjur sakit hati memilih bunuh diri.

-          Mesin yang diciptakan oleh Tesla adalah mesin yang bisa menduplikat/menggandakan suatu objek. Jadi sulap Angier “The Real Transported Man” milik Angier triknya adalah ia menduplikat dirinya, yang 1 terjun ke bawah panggung dan sengaja “dibuat” mati di dalam aquarium. Sementara yang 1 lagi sebagai yang hidup kembali muncul ke penonton. Karena ga mungkin untuk Angier punya kembaran banyak setiap ia melakukan sulap dengan mesin Tesla tersebut. Hal ini baru kalian ketahui bener-bener di ending, dari adegan yang memperlihatkan mayat Angier yang berjumlah banyak di dalam aquarium, 1 aquarium 1 mayat.

-          Saya masih ga paham akan kata-kata dari Cutter yang ini, “Aku kenal seorang pelaut yang tenggelam, pelaut itu berkata seperti pulang, tapi aku bohong, rasanya sangat menyiksa”. Itu maksudnya apa ya? Nyindir siapa dan yang mana gitu? Hehe..

-          Kata-kata Angier di akhir film, sepertinya itu adalah sindiran buat penonton dari Nolan, hehe. Nolan tuh bisa “nipu” penonton (kita) untuk sesaat, tapi kita terpesona dibuatnya, menjadikan filmnya istimewa, haha…bener banget tuh, sialan si Nolan, hehe…

-          Kemudian ada 1 kalimat yang sangat benar juga dari si Cutter. Ia berkata “Ketika kamu mencari tau rahasia seseorang, kamu tak akan menemukannya, kamu bukan bener-bener ingin tau, tapi justru kamu bener-bener ingin ditipu”. Memang sangat benar lah, buktinya Angier benar-benar tertipu, ia pikir ia sudah berhasil dapetin rahasia Borden saat Borden menuliskan kata Tesla di kertas itu. Itu kan Borden nipu dia, karena bukan itu lah rahasianya. Sebaliknya Fallon pun juga tertipu ketika ingin tau rahasia The Real Transported Man-nya Angier, ia tertipu jadi terjebak masuk penjara.

-          Nah yang menjadi bahan diskusi disini adalah, menurut kamu :

1.       Siapakah yang salah sebenarnya? Siapakah yang jahat? Angier atau Borden?

2.       Siapakah yang hidup dan siapakah yang digantung hukuman mati? Borden atau Fallon?

3.       Siapakah yang menang dari persaingan mereka? Borden atau Fallon?

Saya akan mencoba jawab versi saya sendiri ya. Jawaban saya :

1.       Yang salah adalah keduanya. Borden salah karena terlalu berani mengikat simpul yang tak jelas, yang sangat beresiko membahayakan nyawa Julia. Sementara salahnya Angier adalah ia terlalu pendendam, tak mempunyai ilmu ikhlas kayak Andre Taulani dalam film Kiamat Sudah Dekat, haha… Selain terlalu pendendam, ia juga terlalu ambisius. Ambisinya membuat ia nekat, mau melakukan apa saja untuk mencapai apa yang ia inginkan, sampai berbuat jahat seperti menculik Fallon, memeras Borden dan menjebaknya. Hal itu tak bisa saya benarkan. Padahal ia diawal film adalah orang yang hangat menurut penglihatan saya. *kopi kali hangat*. Kematian istrinya membuat ia traumatic dan berubah. Jahatnya Angier ini juga diimbangi oleh Borden yang sama jahatnya, ia mau mengacaukan dan mencari tau setiap trik sulap Angier. Hadeh…gitulah kalo persaingan yang tidak sehat, jahat semua, ga sportif.

2.       Yang hidup adalah Borden, yang mati adalah Fallon. Hal ini saya simpulkan dari adegan dimana Borden sebenarnya udah nyerah dan menyuruh Fallon untuk tidak mengganggu Angier lagi. Namun sayang perintah tersebut tak diindahkan Fallon, ia tetap nekat mencari tau sehingga membuat ia masuk dalam jebakan Angier hingga akhirnya masuk penjara dan dihukum mati. Adegan lain yang membantu kesimpulan saya adalah perkataan Fallon dari dalam penjara saat pertemuan terakhirnya dengan putri Borden dan Borden (yang menyamar sebagai Fallon). Fallon (yang bertampang Borden) berkata “Aku minta maaf soal Sarah, aku tak bermaksud menyakiti hatinya (dengan cara memperliatkan kemesraan dengan Olivia saat tampang Fallon masih sebagai Borden), lanjutkan hidupmu yang utuh”. Hidup yang utuh adalah hidup Borden, yang ia nyatakan juga Borden memiliki tujuan yang lebih jauh ketimbang dirinya.

3.       Sebenarnya tak ada yang menang dari sebuah peperangan. Yang ada hanyalah penderitaan dan kematian. Seperti halnya film ini. Borden kehilangan saudara kembar dan istrinya, sementara Angier kehilangan istri dan dirinya sendiri. So, janganlah memperpanjang masalah, hilangkan sifat dendam perbanyak ikhlas, hehe…lagi sok bijak nih. Tapi kalo dipikir-pikir, bisa saja disini Borden yang menang, karena di endingnya Borden bisa saja ambil tuh mesin Tesla dan menduplikat dirinya sendiri dan membuat Fallon baru lagi, haha…

Fiuhhh….jelimet ya filmnya… Itulah beberapa spoiler yang menurut saya patut untuk diungkap. Bagaimana menurut kalian sendiri? Apakah ada yang lain atau berbeda pendapat? Silahkan komen disini ya, mana tau memang saya yang kelupaan liat di film atau bisa diskusiin pendapat lain.

*JMFC 001 – Om Chan*